Penampakan Harimau di Pagaralam, Warga Sebut Nenek Gunung sedang Marah, Pengamat Ungkap Sebabnya
Penampakan Harimau Serang Wisatawan, Warga Sebut Nenek Gunung Marah, Pengamat Ungkap Sebabnya
"Jika ingin mendaki dan berkemah usahakan bangun komunikasi dengan masyarakat serta minta rekomendasi lokasi yang tepat," jelas Harmansyah.
Sementara korban serangan harimau sudah mendapat perawatan di RSUD Besemah Kota Pagaralam pada Sabtu malam (16/11) karena menderita luka sayatan di bagian kening, serangan itu didapat saat korban sedang berkemah.
Harimau Disebut Nenek Gunung
Warga Kota Pagaralam digegerkan dengan penampakan harimau yang berkeliaran di perkebunan teh dan juga sekitar pemukiman masyarakat. Bahkan seorang warga asal Sekayu yang berwisata menjadi korban terkaman dan mengalami luka-luka ringan.
Kemunculan harimau tersebut diketahui berawal dari seorang wisatawan asal Kabupaten Empatlawang yang melihat penampakan hariamau berjalan di areal perkebunan teh di Gunung Dempo.
Dalam akun Instagram milik Muklis_Java mendapat kiriman Snapgram dari temannya memperlihatkan video penampakan harimau yang sedang berada dikawasan take off Paralayang Kota Pagaralam. Dalam postingan tersebut tampak jelas Harimau yang sedang keluar dari bawah pohon teh. Bahkan terlihat hatimau itu kembali masuk diantara pohon teh.
Tertulis dalam postingan itu, "Hati2 yang jalan-jalan ke Gunung sudah ado hewan buas Harimau la turun Gunung. Dapat kiriman kawasan wong 4 Lawang yang tadi sore maen ke Gunung arah Rimau," tulis akun Istagram Muhklis_Java.
Ketua RT Kampung IV Gunung Dempo, Dulrohim membenarkan jika warganya baru saja melihat penampakan harimau besar dikawasan Kampung IV yang tidak jauh dari permukiman warga.
"Warga saya baru saja melihat harimau atau nenek gunung itu. Tadi sekitar pukul 11.00 WIB di antara pohon teh dekat dengan permukiman warga," ujarnya.
Warga melihat jelas harimau loreng tersebut dengan ukuran sangat besar. Melihat ini warga langsung berlari karena takut diterkam.
Sementara informasi lain, Sabtu (16/11) menyebutkan, warga yang berkebun dikawasan Desa Bukit Timur Kecamatan Jarai juga melihat penampakan harimau dikawasan kebun kopi dua hari lalu, tepatnya Kamis (14/11).
Fandi, seorang warga Desa Serambi Jarai mengatakan, warga yang berkebun di Bukit Timur beberapa hari lalu juga melihat penampakan harimau di kebun kopi. "Warga Bukit Timur dua hari yang lalu juga melihat penampakan harimau di kebun kopi," ujarnya.
Tidak hanya itu warga juga melihat harimau dijalur pendakian Gunung Dempo lewat jalur pendakian Desa Bukit Timur. "Dijalur pendakian Desa Bukit Timur warga juga sering melihat harimau akhir-akhir ini. Hal ini membuat warga mulai takut ke kebun," katanya.
Terkam Warga
Dikabarkan ada salah satu wisatawan di kawasan Gunung Dempo diterkam harimau dan sempat menjalani perawatan di RSUD Besemah. Namun perkembangan terakhir pasien tersebut diizinkan pulang.
Kabag Umum RSUD Besemah, Anca membenarkan jika tadi malam ada pasien yang masuk ke RS Besemah karena diduga diterkam harimau. "Ya benar saya sudah tanya ke dokter jaga IGD," ujarnya.