Gurihnya Mie Rusa di Pantai Barat Aceh, Mau Coba?
Padu padan mie kuning, daging sapi atau seafood serta bumbu khas kian membuat siapa pun tergoda untuk mencoba. Kenikmatan mie Aceh tak perlu diraguk
SRIPOKU.COM, ACEH UTARA – Padu padan mie kuning, daging sapi atau seafood serta bumbu khas kian membuat siapa pun tergoda untuk mencoba.
Kenikmatan mie Aceh tak perlu diragukan lagi. Rasanya sama seperti namanya yang sohor di Nusantara.
Nah, bagaimana jika daging sapi atau seafood diganti dengan daging rusa?
• Warung Kopi Rumoh Atjeh. Datangkan Bumbu dari Aceh, Bikin Rasa Mie Acehnya Beda Banget -
Kompas.com berkesempatan menjajal mie rusa saat tengah berada di Desa Kuala Dhoe, Kecamatan Setia Baktik, Kabupaten Aceh Jaya.
Adalah mie rusa Bang Pon yang saat itu dicicip. Letaknya tepat di kilometer 136 jalan raya Banda Aceh-Meulaboh, Aceh Barat.
Pemilik warung, Saiful, mengaku sudah lima tahun mendirikan warung yang salah satu menunya ada daging rusa.
Meskipun ada pilihan mie udang atau daging sapi, diakui menu favorit racikan Bang Pon adalah mie rusa.
"Kami bersyukur daging rusa masih primadona di warung ini," kata Saiful.
Mi rusa di Jalan Banda Aceh, Desa Kuala Dhoe, Kilometer 136, Aceh Jaya, Jumat (15/11/2019). (KOMPAS.com/MASRIADI)
Kenikmatan mie rusa Bang Pon tak lepas dari racikan bumbu dan teknik memasaknya.
Daging rusa terkenal keras. Oleh karena itu, teknik masaknya pun harus lihai. Bang Pon sendiri mengakui jika ia perlu merebus daging rusa hingga matang dan benar-benar empuk.
Tak lupa ia mencampur bumbu. Setelah itu, baru lah mie dicampur ke kuali yang mendidih.
Ada dua varian mie yang tersedia: mie instan atau Aceh. Tapi, jika ingin menikmati kuliner khas Aceh, disarankan memielih mie Aceh agar rasanya bisa lebih menggoda.
Ada tips buat menikmati mie rusa ini. Pertama, mie rusa lebih baik dimasak dengan campuran cabai rawit, sehigga lemaknya tidak terlalu terasa di lidah.
Plus, padu padan bumbu, cabai dan daging itu akan terasa lebih nikmat.
Mi rusa di Jalan Banda Aceh, Desa Kuala Dhoe, Kilometer 136, Aceh Jaya, Jumat (15/11/2019). (KOMPAS.com/MASRIADI)
Kedua, santap mie rusa sesaat setelah diangkat dari kuali, karena masih panas dengan sajian asap membumbung tipis yang kian menggoda untuk dicicip.
Dalam sehari, Bang Pon bisa menghabiskan sekitar enam kilogram daging rusa.
Nah, dari mana rusa didapatkan?
Bang Pon mengungkapkan, karena ia tinggal di bibir hutan, maka mudah mendapatkan rusa.
"Tinggal kami telepon pencari rusa, nanti diantar," katanya.
Jika ingin mencoba, cukup mengeluarkan Rp 30.000, kamu bisa menikmati mi rusa, ditemani pemandangan gunung yang menjulang tinggi di depan warung.
Penulis: Kontributor Lhokseumawe, Masriadi
Like Facebook Sriwijaya Post Ya...
Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://travel.kompas.com/ dengan Judul:
Gurihnya Mi Rusa di Pantai Barat Aceh, Mau Coba?