Mencekam, Bak Gangster 4 Perampok PALI Sumsel Beraksi, Sandera dan Tembak Seorang Petugas SPBU
Mencekam, Bak Gangster 4 Perampok PALI Beraksi, Sandera dan Tempat Seorang Petugas SPBU
Pelaku langsung mencoba merampas tas korban. Namun mendapat sedikit perlawanan dari petugas SPBU.
"Saat tarik menarik tas saya, pelaku langsung menembak pada bagian paha saya sebelah kiri," jelas Abdi Priguna (37) warga Sumberejo Kelurahan Talang Ubi Utara Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.
Usai menembak kaki korban, pelaku masih memukul kepala Abdi juga menggunakan Senpi yang dipakai pelaku hingga korban terkapar.
3. Semua Pegang Senpi Rakitan
Menurut keterangan saksi Natiman, yang juga petugas operator SPBU Simpang Tais PALI mengatakan, bahwa pelaku perampokan berjumlah empat (4) orang dan semuanya memegang senjata api rakitan (Senpira).
Usai menembak seorang rekannya pada bagian paha sebelah kiri, pelaku langsung menghampiri dirinya dan satu orang teman lainnya yang saat itu petugas SPBU berjumlah 3 orang.
"Satu pelaku juga menggunakan Senpi menodongkan senjata ke dada saya," ungkap Natiman, Jumat.
"Sambil menodongkan Senpira pelaku merogoh laci SPBU yang berisikan uang," katanya.
Selain mengambil uang di laci SPBU, para pelaku berbagi tugas untuk mengambil tas petugas pegawai POM.
"Total uang SPBU yang diambil kawanan pelaku ini berjumlah kisaran Rp 30 juta," jelasnya.
4. Lari Ke arah Pendopo
Usai menggasak uang SPBU, para kawan perampok ber senpira ini langsung kabur menuju Ibukota Pendopo Kecamatan Talang Ubi Kabupaten PALI.
Yeni Maryana (41) Saudara tua kandung Korban mengatakan, bahwa saat ini kondisi Abdi sudah dioperasi dan di rontgen oleh dokter.
"Kondisinya saat ini sudah membaik dan mendapat perawatan dari dokter, karena mengalami luka pada bagian paha kiri dan kepala, akibat dipukul menggunakan Senpi," jelasnya.
Sementara, Kapolres Muaraenim AKBP Afner Juwono melalui Kapolsek Talang Ubi PALI, Kompol Okto Iwan Setiawan mengatakan, bahwa saat mendapat kejadian tersebut, dia bersama anggota lainnya langsung menuju ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Kami sudah olah TKP dan saat ini sudah diidentifikasi dan langsung melakukan penyelidikan," jelas Okto.