Terminator: Dark Fate, Dendam Sarah Connor pada Arnold Schwarzenegger Lanjutan Judgment Day

Terminator: Dark Fate, Dendam Sarah Connor pada Arnold Schwarzenegger Lanjutan Judgment Day

Petualangan dan Arnold Schwarzenegger berlanjut, namun selain menghadapi lawan berat yang Terminator dari masa depan, Rev-9, dia harus menghadapi dendam amarah dari Sarah Connor.

Aksi dari Terminator: Dark Fate, Dendam Sarah Connor pada Arnold Schwarzenegger merupakan Lanjutan Judgment Day.

Pertarungan tak seimbang terjadi, ketika Arnold Schwarzenegger harus menghadapi kemampuan super seperti yang dimiliki Terminator dari masa depan, Rev-9.

Alur cerita berubah ketika Sarah Connor dating dan singkat cerita, ketika Sarah Connor dan Arnold Schwarzenegger melawan Terminator dari masa depan, Rev-9 , Sarah melupakan dendamnya, meski sesaat ketika mereka bekerjasama untuk sebuah kepentingan yang lebih besar.

Dapatkah Sarah melupakan dendamnya pada Arnold?

Berikut synopsis kisah keduanya dalam Terminator: Dark Fate.

 Kehidupan Dani Ramos (Natalie Reyes) seketika berubah kala ia diburu Terminator dari masa depan, Rev-9 (Gabriel Luna). Untungnya seorang tentara dengan tenaga paruh robot, Grace (Mackenzie Davis) datang sebagai penolong.

Di masa depan, keberadaan Dani Ramos mengancam kehidupan Terminator yang menumpas habis manusia. Kehadiran Terminator dari masa depan, mengundang Sarah Connor (Linda Hamilton) yang punya sejarah pertarungan melawan Terminator.

Terminator: Dark Fate, merupakan kelanjutan dari Terminator 2: Judgment Day. Di film sebelumnya, Sarah Connor menyimpan dendam kepada T-800 (Arnold Schwarzenegger) yang telah membunuh anaknya lantaran diprediksi akan menjadi pemimpin yang mampu melawan robot berbasis kecerdasan buatan.

Dark Fate mempertemukan Sarah Connor dengan T-800 setelah berpisah 28 tahun. Namun kali ini keduanya harus bekerja sama untuk melindungi Dani dari kejaran Rev-9, cyborg yang kemampuannya lebih mutakhir ketimbang sebelumnya. Ditambah lagi, ia dapat menggandakan dirinya dengan mudah.

Secara cerita, Dark Fate berkelindan dengan kisah The Terminator (1984) dan Terminator: Judgement Day (1991). Sekuel waralaba bergenre fiksi ilmiah ini dapat diikuti penonton lantaran diberi pengantar kisah sebelumnya yang cukup untuk bisa diikuti penonton yang belum menyaksikan kisah sebelumnya. Selain berkisah soal upaya pembunuhan terhadap Dani oleh Rev-9 yang penuh aksi laga, film ini turut menunjukkan soal politik negara perbatasan, namun itu hanya bagian kecil.

Ketegangan yang dibangun dari kisah pengejaran Dani, Grace, dan Sarah oleh Rev-9 juga terasa. Tentu saja, momen ketiga perempuan ini bertemu T-800 jadi bagian yang ditunggu penggemar kisah awal Terminator.

Selain memberi ketegangan dan pertarungan yang nampak tak ada habisnya, Terminator memberi porsi lebar bagi para pemain perempuan. Ketiganya menjadi penguat cerita dan yang mendominasi peran dalam film berdurasi 128 menit tersebut. Film ini juga rupanya menjadi projek film Hollywood pertama bagi Natalia Reyes yang sebelumnya dikenal lewat film Birds of Passage.

Terminator: Dark Fate merupakan film teranyar yang digarap Tim Miller, yang sebelumnya sukses menggarap Deadpool (2016). Film yang diproduseri James Cameron ini secara resmi mulai tayang di bioskop Indonesia pada Rabu, 30 Oktober 2019.