Alasan FIFA Tak Usulkan Stadion Gelora Sriwijaya, Sumsel Protes:Kami Lebih Oke dari Jalak Harupat

Alasan FIFA Tak Usulkan Stadion Gelora Sriwijaya, PSSI Sumsel Protes:Kami Lebih Oke dari Jalak Harupat

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Hendra Kusuma
Ist
Alasan FIFA Tak Usulkan Stadionkan Gelora Sriwijaya, PSSI Sumsel Protes:Kami Lebih Oke dari Jalak Harupat 

"Itu kan rilis pertama. Itu masih catatan lama. Barulah disusulkan surat Pak Jokowi untuk memasukkan yang di Solo dan Jakabaring," kata Ucok.

Mantan Sekda Kota Palembang ini ketika ditanya apa saja yang mesti disiapkan Sumsel selaku tuan rumah menyambut pergelatan akbar ini.

"Toilet harus diservis lagi standar sudah internasional. Perlu maintenance. Kan sudah beberapa tahun, direnov lagi. Kita sekarang koordinasi dengan Pemprov dengan Kadispora Pak Yusuf, Pak Gubernur. Sekarang saya mau bicara dengan PSSI Pusat kemungkinan-kemungkinan Sumsel bisa diikutsertakan. Itu aja gak ada masalah," pungkasnya.

Sementara itu, di tempat terpisah, Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum PSSI, Iwan Budianto, mengatakan pihaknya tidak bisa memastikan stadion mana saja yang akan dipakai untuk Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia.

Kata Iwan Budianto, yang menentukan itu bukan PSSI tetapi FIFA.

PSSI sejatinya sudah menyerahkan daftar 10 stadion kepada FIFA untuk menggelar pertandingan-pertandingan Piala Dunia U-20 2021.

Venue tersebut adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Pakansari (Bogor), Stadion Patriot (Bekasi), Stadion Wibawa Mukti (Cikarang), Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Bandung), Stadion Si Jalak Harupat (Soreang), Stadion Manahan (Solo), Stadion Mandala Krida (Yogyakarta), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Kapten I Wayan Dipta (Bali).

Dari 10 venue tersebut, PSSI memang sempat mengatakan maksimal hanya delapan venue yang dipakai.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved