Update Otopsi Mahasiswa Unitas Yang Tewas Ikuti Pra Diksar Menwa, Forensik: Ada Beberapa Temuan

Tim forensik dari RS Bhayangkara Palembang sudah melakukan pemeriksaan otopsi terhadap jasad Akbar yang tewas saat ikut pra diksar.

Editor: Refly Permana
repro
Foto Muhammad Akbar semasa hidup. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Haris Widodo

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -Tepat tiga hari pasca dibongkarnya makam mahasiswa Unitas (Universitas Taman Siswa) untuk dilakukan otopsi pada beberapa hari yang lalu, tim forensik dari RS Bhayangkara Polda Sumsel akhirnya membuahkan hasil.

Diketahui dari dokter Forensik RS Bhayangkara Palembang bahwa telah ada hasil otopsi dari jasad almarhum Muhammad Akbar (19), mahasiswa Unitas yang meninggal saat mengikuti pra diksar Menwa di Ogan Ilir

"Hasil otopsinya sudah ada, sama seperti penjelasan kemarin.

Ada juga hasil temuan lainnya namun belum bisa kami sebutkan," ujar Kompol Mansuri, Ahli Forensik RS Bhayangkara kepada sripoku.com, Jumat (25/10/2019).

Ia mengatakan bahwa selanjutnya hasil dari otopsi akan diserahkan ke penyidik, agar dapat ditindaklanjuti

"Hari ini rencananya saya akan ketemu penyidik untuk menyampaikan hasil otopsi, untuk ditindak lanjuti," kata Mansuri.

Sebelumnya, dokter Forensik RS Bhayangkara tersebut mengatakan bahwa hasil pemeriksaan sementara, terdapat tanda kekerasan di tubuh Akbar.

Bekas kekerasan itu terdapat di kepala, dada, dan bagian tubuh lainnya.

"Secara rinci tidak bisa disebutkan di mana saja, karena kondisinya sudah empat hari dikubur.

Hasil pemeriksaan akan langsung diserahkan ke penyidik," kata Mansuri.

Sedangkan keluarga korban, Mayang, mengatakan juga belum menerima hasil otopsi dari tim Forensik Bhayangkara.

"Kita juga masih menunggu hasil otopsi dan sampai sekarang belum ada kabar," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved