Tahu Diyakini Mampu Mencegah Berbagai Penyakit, dari Cegah Penuaan hingga Penyakit Jantung

Tahu adalah makanan yang terbuat dari dadih kedelai yang dipadatkan. Merupakan makanan yang sangat populer di Indonesia, Asia Tenggara, dan Asia Timur

Editor: Bejoroy
fjb.kaskus.co.id
Tahu adalah makanan yang terbuat dari dadih kedelai yang dipadatkan. Merupakan makanan yang sangat populer di Indonesia, Asia Tenggara, dan Asia Timur, tahu menjadi sumber protein, kalsium dan zat besi yang baik. 

Beberapa penelitian sudah mendukung temuan tersebut dan menyimpulkan bahwa manfaat pencegahan kanker prostat dari isoflavon dalam tahu, tergantung pada jumlah konsumsi tahu serta tipe bakteri saluran cerna yang ada di usus kita.

Mengurangi risiko diabetes
Sebuah penelitian yang melibatkan para perempuan usia menopause menemukan bahwa konsumsi isoflavon kedelai sebanyak 100 gram per hari, dapat mengurangi kadar gula dalam darah sebanyak 15% dan menurunkan kadar insulin sebanyak 23%.

Sementara studi lainnya menemukan bahwa mengonsumsi isoflavon setiap hari selama satu tahun, akan memperbaiki sensitivitas insulin dan kondisi lemak darah, sekaligus mengurangi risiko sakit jantung.

Manfaat tahu tak hanya cegah penyakit
Di samping berguna dalam menjauhkan kita dari beragam penyakit, manfaat tahu juga bisa menawarkan kebaikan di bawah ini:

Menjaga kesehatan tulang
Konsumsi sampai 80 mg isoflavon dari kedelai setiap hari bisa memperlambat pengeroposan tulang, terutama pada wanita yang baru memasuki masa menopause.

Membantu fungsi otak
Isoflavon dalam kedelai juga dapat membantu fungsi otak dan kemampuan memori, khususnya pada wanita di atas usia 65 tahun.

Meredakan gejala menopause
Kandungan isoflavon dalam kedelai dipercaya bisa mengurangi gejala hot flashes pada masa menopause.

Menjaga elastisitas kulit
Konsumsi 40 mg isoflavon dari kedelai setiap hari mampu mengurangi keriput pada kulit sekaligus meningkatkan kelenturannya dalam jangka waktu delapan hingga 12 minggu.

Dengan mengetahui berbagai manfaat tahu tersebut di atas, tepat sekali apabila kita sering memasukkan tahu dalam menu makan, setidaknya beberapa kali dalam seminggu.

Cita rasa tahu yang netral membuat makanan ini mudah diolah dengan berbagai bumbu dan dipadukan dengan berbagai jenis makanan lain. Tahu juga memiliki tingkat kepadatan yang berbeda-beda.

Jenis tahu dengan konsistensi padat cocok untuk digoreng, ditumis, dan dipanggang. Tahu yang lunak bisa dimasak menjadi kaserol atau sebagai bahan campuran dalam sup.

Sedangkan tahu sutra bahkan bisa dijadikan puding atau ditambahkan dalam smoothies sayuran sebagai sumber protein.

Sumber: https://www.sehatq.com/

Like Facebook Sriwijaya Post Ya...

Berita Ini Sudah Diterbitkan di Situs https://lifestyle.kompas.com/ dengan Judul:
Apa Saja Manfaat Tahu dalam Mencegah Penyakit?

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved