12 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Meninggal, 2 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi dan 1 Orang Hilang

12 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Meninggal, 2 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi dan 1 Orang Hilang

Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/Awijaya
Jemaah haji asal Kabupaten Empat Lawang tiba dengan selamat, disambut pejabat pemerintah Kabupaten Empat Lawang, di Masjid At Taqwa kompleks Pemda Empat Lawang Sabtu (30/8/2019). 12 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Meninggal, 2 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi dan 1 Orang Hilang 

12 Jemaah Haji Debarkasi Palembang Meninggal, 2 Orang Masih Dirawat di Arab Saudi dan 1 Orang Hilang

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Sebanyak 12 jemaah haji Debarkasi Palembang meninggal dunia di Tanah Suci, Arab Saudi.

Selain itu ada dua orang jemaah yang saat ini masih dirawat di Tanah Suci.

Kemudian satu orang jemaah haji yang hilang karena terpisah dari rombongan dan hingga saat ini masih terus dicari keberadaannya.

Pemulangan jemaah haji debarkasi Palembang musim haji 1440 H/2019 M berakhir Rabu (4/8/2019) malam.

Rombongan terakhir tergabung dalam kloter 19.

Dari 8.509 jemaah haji Debarkasi Palembang yang diberangkatkan ke tanah suci, sebanyak 8.494 jemaah haji sudah kembali ke tanah air.

Kakanwil Kemenag Sumsel selaku Ketua PPIH Debarkasi Palembang HM Alfajri Zabidi menjelaskan, pada musim haji tahun ini Debarkasi Palembang memberangkatkan 8.509 jemaah dengan rincian 7.166 asal Sumsel, 1.248 asal Bangka Belitung, dan 95 petugas kloter.

92 Jemaah Haji Asal Empat Lawang Pulang Dengan Selamat

Akan Ada Prosesi Arak-arakan Jemaah Haji Kab. OKI Tidak Boleh Dijemput Di Embarkasi Palembang

447 Jamaah Haji Kloter 1 Tiba di Palembang, Sampai Saat Ini Total Ada 8 Jamaah Yang Meninggal

"Dari jumlah yang berangkat ke Tanah Suci, total jamaah yang telah kembali ke Tanah Air berjumlah 8.494 jamaah dengan rincian 7.155 asal Sumsel, 1.244 asal Babel, dan 95 petugas kloter," kata Fajri, Kamis (5/9/2019).

Dijelaskan Fajri, ada 12 jemaah yang meninggal di Arab Saudi dengan rincian sembilan asal Sumsel dan tiga orang asal Kepulauan Bangka Belitung.

"Selain itu, masih ada dua jamaah kita yang hingga saat ini dirawat di Tanah Suci, yaitu Aminah Sulai Latif asal Bangka Tengah dan Hoirin Muhammad Qodri asal Musi Banyuasin," ungkapnya.

Lalu ada juga satu jemaah yang terpisah dari rombongan saat di Muzdalifah yaitu Tapsirin Wajat Ratam dari kloter 11 hingga kini masih terus dicari keberadaannya.

Kisah Pilu Jemaah Haji Ibu Penjual Gorengan Menabung 7 Tahun, Kini Meninggal Dunia di Tanah Suci

"Kita doakan semoga jemaah yang sakit segera sembuh dan Bapak Tapsirin segera ditemukan sehingga bisa cepat pulang ke Tanah Air," cetusnya.

Fajri menambahkan, secara umum proses pemberangkatan dan pemulangan jemaah haji tahun ini sudah berjalan sesuai dengan jadwal yang telah ditetapkan.

Sementara itu, Humas PPIH Debarkasi Palembang H Saefudin menambahkan, untuk jemaah yang masih dirawat di Arab Saudi, akan terus dipantau kondisinya.

Meski proses pemulangan jemaah debarkasi Palembang telah usai, namun mereka tetap menjadi tanggung jawab pemerintah sampai mereka sembuh dan dinyatakan laik terbang.

"Saat kondisinya membaik dan dinyatakan layak terbang, mereka akan segera dipulangkan ke Indonesia. Semua tentu tetap menjadi tanggung jawab pemerintah Indonesia," kata Saefudin. (Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati)

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved