Breaking News

Istri Bambang Histeris, Guru di Plaju Ini Tewas Kecelakaan di Depan Gerbang Tol KTM Rambutan OI

Ingin Antar Uang ke Anak yang kuliah di Unsri Guru SMPN 35 Palembang warga Banten IV Plaju ini Tewas Kecelakaan di Indralaya Ogan Ilir

Penulis: RM. Resha A.U | Editor: Budi Darmawan
SRIPOKU.COM/RESHA
Suasana saat korban kecelakaan lalu lintas di Gerbang Tol KTM Rambutan, Bambang (59), saat dibawa ke Puskesmas Timbangan, Indralaya. 

Laporan Wartawan Sripoku.com, Resha

SRIPOKU.COM, INDRALAYA -- Kabar duka dirasakan oleh keluarga besar SMP Negeri 35 Palembang, salah satu guru terbaiknya yaitu Bambang Pudi AsTomo meninggal dunia karena kecelaakan.

Diketahui Bambang Pudi Astomo (59) warga Lorong Banten IV Plaju meninggal dunia karena kecelakaan.

Sang Istri yang bernama Sri (57) berteriak histeris saat melihat jasad suaminya, Bambang Budi Askomo (59) terbujur kaku di Puskesmas Timbangan Indralaya KM 32, Indralaya Ogan Ilir. Ia langsung dipeluk anak tertuanya, Adil, untuk menenangkan ibunya tersebut.

"Ya Allah bapak, kenapa seperti ini," ujar Sri meratap.

Kecelakaan maut terjadi di Jalan Lintas Palembang - Indralaya, tepatnya di depan Gerbang Tol KTM Rambutan Palembang - Indralaya (Palindra) sekira pukul 16.00 WIB. Dari kecelakaan tersebut, Bambang langsung tewas seketika.

Warga Banten IV Plaju Tewas Kecelakaan di Depan Gerbang Tol KTM Rambutan Ogan Ili
Warga Banten IV Plaju Tewas Kecelakaan di Depan Gerbang Tol KTM Rambutan Ogan Ili (kolase Sripoku.com)

Korban mengalami putus kaki kiri dan pergelangan kaki kanan yang robek. Selain itu, korban juga mengalami robek di bagian kepala.

Berdasarkan keterangan dari tetangganya yang mengantar istrinya ke Puskesmas Tinbangan, Bustomi (67), korban tinggal di Jalan Banten IV daerah Plaju, Palembang. Bambang, juga merupakan guru di SMPN 35 Palembang.

"Dia mau ngantar uang saku untuk anaknya, yang baru masuk di Unsri, namanya Hilal. Dia pergi sekitar pukul 09.00 pagi," ujar Bustomi saat diwawancarai.

Diduga, korban telah dalam perjalanan pulang menuju ke Palembang, dari asrama tempat anak keduanya tinggal sementara. Sampai di depan gerbang, ia mengalami kecelakaan.

"Setelah dapat info, kami mengajak istri dan anak tertuanya ini untuk ke Puskesmas, memastikan betul atau tidak. Kami dapat telfon dari Polisi," jelasnya.

Sementara itu, Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Desi Aryanti melalui Kanit Laka Ipda Iwan, membenarkan kejadian tersebut. Dimana, sebuah motor Supra Fit bernopol BG 3926 PV terlibat kecelakaan dengan sebuah trus ber-as 3 dengan nopol BG 8220 XA.

Sayang, supir truk tersebut yang diketahui bernama Rahmat (40) melarikan diri saat kecelakaan tersebut. Sehingga Polisi masih melakukan penyidikan terkait kecelakaan itu.

"Kronologi lengkapnya masih kita lakukan pengembangan. Untuk saat ini, info itu dulu yang bisa kita berikan," jelasnya.

Jasad korban telah dibawa ke rumah duka, di Jalan Banten, Plaju Palembang. Sementara itu, pihak Kepolisian masih menyelidiki supir truk dan kronologi lebgkap dari kecelakaan itu.

"Sedang kita lakukan penyidikan dan memeriksa saksi di sekitar TKP," tegasnya.(mg5)

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved