Sedang Siaran Langsung, Reporter TV ini Mendadak Dipukul Pria Tak Dikenal, hingga Tak Sadarkan Diri
Sedang Siaran Langsung, Reporter TV ini Mendadak Dipukul Pria Tak Dikenal, hingga Tak Sadarkan Diri
Penulis: Chairul Nisyah | Editor: Shafira Rianiesti Noor
Sedang Siaran Langsung, Reporter TV ini Mendadak Dipukul Pria Tak Dikenal, hingga Tak Sadarkan Diri
SRIPOKU.COM - Seorang Reporter Televisi di Mexico City, tiba-tiba wajahnya mendapat pukulan dari seorang pria.
Reporter TV tersebut, dipukul saat sedang menyiarkan siaran langsung sebuah aksi protes di siaran televisi ADM 40.
Saat itu, reporter yang bernama Juan Manuel Jimenez tengah bertugas menyiarkan langsung situasi saat aksi protes feminis di Mexico City.
Dalam cuplikan video yang dirilis ADM 40 melalui akun Twitter-nya Sabtu (17/8/2019), terlihat saat Jimenez melaporkan langsung di antara para peserta aksi yang didominasi kaum perempuan.

Melansir dari laman berita Kompas.com, Jimenez awalnya melaporkan sambil berjalan di antara peserta aksi.
Sejak awal reporter itu tampak sudah mendapat sambutan tak ramah dari peserta protes, yang meneriaki dan menaburkan serbuk glitter ke arahnya.
Seorang perempuan peserta aksi juga terlihat mendekat dan berteriak ke mikrofon yang dipegang Jimenez.
Sebelumnya Jimenez juga sempat nyaris terkena pukulan dari seorang perempuan peserta aksi lainnya, yang mengenakan kaus hitam dan kain untuk menutupi wajahnya.
Tak berselang lama, seorang pria yang mengenakan kaus putih dan topi biru terlihat berjalan mendekat Jimenez yang sedang berbicara ke arah kamera.
• Prediksi Skor Persija vs Kalteng Putra Liga 1 2019, Misi Macan Kemayoran Keluar dari Zona Degradasi
• Panduan Lengkap Tata Cara dan Niat Sholat 5 Waktu, Dilengkapi Bahasa Latin dan Artinya
• Inilah 3 Kebiasaan Bisa Membuat Tubuh Tetap Bugar dan Sehat, Harus Konsisten!
• Momen Titisan Cristiano Ronaldo Gocek 3 Orang dari Tengah Lapangan Sampai Dapat Penalti
Pria itu kemudian berdiri sesaat di samping Jimenez, sebelum kemudian melayangkan pukulan dari sisi kanan belakang reporter itu.
Pukulan pria itu tepat mengenai wajah bagian kanan Jimenez dan membuatnya jatuh tersungkur hingga tak sadarkan diri, sementara pelaku pemukulan berjalan menjauh.
Sejumlah peserta aksi kemudian mengejar pelaku pemukulan itu dan sempat menyudutkannya, namun pria itu berhasil meloloskan diri.
Dilansir The Independent, Aksi demonstrasi feminis itu dipicu oleh laporan yang menyebut dua gadis remaja telah diperkosa oleh sekelompok polisi.
Pengunjuk rasa pun mencorat-coret dinding kantor kepolisian terdekat dengan kata "pemerkosa" dan "negara bagian pemerkosaan" di monumen Angel of Independence.