Kisah Hilangnya Pilot AS yang Tewas Demi Kemerdekaan RI Namun tak Pernah Kembali di Misi Ini
Kisah Hilangnya Pilot AS yang Tewas Demi Kemerdekaan RI Namun Tak Pernah Kembali di Misi Ini
Penulis: fadhila rahma | Editor: pairat
Dokumen kedua adalah data rahasia CIA bertanggal 3 Juni 1949 yang dikirim ke Departemen Luar Negeri, US Navy, Angkatan Udara, NSRB, dan FBI.
"Di dalamnya disebutkan, di Borneo (lokasi pasti tak disebutkan) Belanda memiliki kamp konsentrasi besar, yang di dalamnya ada sejumlah tahanan dari Eropa, dari kewarganegaraan berbeda dan Amerika...," kata Bickham.
"Di antara mereka adalah Bobby Freeberg, pilot AS yang terbang untuk Republik Indonesia dan menghilang pada musim gugur 1948."
Namun, Bickham menjelaskan, bahkan setelah 60 tahun, dokumen itu masih bercap "rahasia".
Sejumlah pencarian rahasia dilakukan atas pesawat yang dipiloti Bob. Hanya ada peralatan medis yang ada di dalamnya. Emas 20 kg yang konon diangkut tak berjejak.
Bickham selalu penasaran dengan insiden hilangnya sang paman yang misterius. Namun, baru 2009 ia memutuskan mencari.
Bobby Freeberg diakui sebagai orang Amerika yang membantu perjuangan kemerdekaan Indonesia. "Ia adalah pahlawan," kata Tamalia Alisjahbana, Direktur Gedung Arsip Nasional.
Ayah Bickham, Paul telah meninggal dunia, tanpa mengetahui nasib sang kakak.
Sebelum Paul meninggal dunia pada Januari 2009, ia mewariskan sekitar 200 surat Bobby Freeberg dan meminta anak perempuannya itu untuk mencari tahu keberadaan sang pilot.
Sementara, tunangan Bob, perawat Angkatan Laut asal Deposit, New York tutup usia pada 2009 lalu. Perempuan itu tak pernah menikah seumur hidupnya. "Ia menanyakan soal Bobby di ranjang kematiannya," kata Bickham.