Ternyata Melipat Uang Mahar Berbentuk Pigura Bisa Masuk Penjara? Begini Pasal Hingga Sanksinya!

Ternyata Melipat Uang Mahar Berbentuk Pigura Bisa Masuk Penjara? Begini Pasal Hingga Sanksinya!

Penulis: Rizka Pratiwi Utami | Editor: Welly Hadinata
Tribunstyle
Ternyata Melipat Uang Mahar Berbentuk Pigura Bisa Masuk Penjara? Begini Pasal Hingga Sanksinya! 

Hasil gambar untuk mahar uang kertas

Pemberian mahar dalam bentuk uang, selama ini diolah agar tampak lebih cantik dan menarik, biasanya sejumlah uang ini dilipat dan disusun sedemikian rupa.

 

Pablo Benua Bermasalah Lagi Pasca jadi Tersangka Ikan Asin, Ketahuan Nunggak Kredit, Ini Siasatnya

Paling Populer di Indonesia, Nama Bayi Ini Justru Masuk dalam Daftar Nama Terlarang di Arab Saudi

Galih Jadi Tersangka, Barbie Kumalasari Sebut Rey Utami Dalangnya, Nangis Kejer ke Fairuz A Rafiq

Dari pasal tersebut jelas diatur bahwa mata uang sebagai simbol negara harus diperlakukan sebaik-baiknya.

Dilipat-lipat, distaples apalagi sampai dicorat-coret dan dibentuk sedemikian rupa hingga berubah nilai kegunaannya merupakan tindakan yang nggak diperbolehkan.

Tapi bukan berarti kamu tidak boleh menggunakan uang sebagai mahar ya.

Untuk menyiasati agar tidak menyalahi aturan undang-undang, kalian bisa lakukan trik-trik berikut ini.

1. Jika kamu menginginkan mahar uang dengan kreasi yang beragam, tak mengapa gunakan uang mainan sebagai simbolisnya.

Hasil gambar untuk mahar dari uang mainan

Beberapa jasa penghias mahar menyediakan uang mainan untuk bisa dibentuk menjadi macam-macam mas kawin yang ciamik.

Meskipun mahar ini menggunakan uang mainan, bukan berarti merendahkan arti sebuah pernikahan.

Mahar dengan uang mainan ini hanya digunakan sebagai simbol saja.

Nantinya, mempelai pria juga akan menyerahkan sejumlah uang asli kepada mempelai wanitanya.

2. Gunakan beberapa uang saja sebagai tanda mahar, sedangkan sisanya dimasukkan amplop dan diserahkan pada mempelai wanita belakangan.

Trik ini bisa digunakan jika jumlah uang yang akan diberikan sebagai mahar cukup besar.

Agar nggak kesulitan membingkai uang yang jumlahnya banyak ini, maka bagi menjadi dua jumlah uang tersebut.

Sebagian dihias untuk dijadikan tanda mahar, sebagian lagi dimasukkan amplop dan dihaturkan langsung ke mempelai wanita usai akad.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved