Galih Ginanjar Mendadak Minta Damai Pasca Lecehkan Fairuz A Rafiq, Hal Ini Buatnya Mati Ketakutan?
Galih Ginanjar Mendadak Minta Damai Pasca Lecehkan Fairuz A Rafiq, Hal Ini yang Buatnya Mati Ketakutan?
Penulis: Shafira Rianiesti Noor | Editor: Welly Hadinata
Galih Ginanjar Mendadak Minta Damai Pasca Lecehkan Fairuz A Rafiq, Hal Ini Buatnya Mati Ketakutan?
SRIPOKU.COM - Tak tahan aibnya dibongkar mantan suami Fairuz A Rafiq lantas melaporkan mantan suaminya, Galih Ginanjar ke pihak berwajib.
Ya, hal ini berawal saat Galih Ginanjar menyebut Fairuz A Rafiq 'Bau Ikan Asin' di vlog YouTube Rey Utami dan Benua.
Karena itu, didukung suami barunya, Sonny Septian dan pengacara kondang Hotman Paris, Fairuz A Rafiq lantas melaporkan Galih Ginanjar ke penjara.
Pihak Fairuz A Rafiq melaporkan Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua dengan Pasal 27 ayat (1) junto Pasal 45 ayat (1) atau Pasal 27 ayat (3) junto Pasal 45 ayat (1) UU RI nomer 11 tahun 2008 tentang ITE.
bahkan tak hanya pada pihak berwajib, Fairuz A Rafiq dan tim kuasa hukumnya juga telah melaporkan Galih Ginanjar ke pihak Komnas Perempuan.

• Sebut Mantan Istri Hedon, Galih Ginanjar Ternyata Tak Nafkahi Fairuz A Rafiq Alasan Cerai Terbongkar
• Tekanan Darah Meningkat, Tio Pakusadewo Dilarikan ke Rumah Sakit, Alami Pecah Pembuluh Darah'
• Waspada, 3 Makanan Enak ini Tingkatkan Resiko Penyakit Kanker Paru, Dari Roti hingga Ayam Bakar
Pihak Komnas Perempuan, mengapresiasi laporan tersebut, dan akan mengirimkan surat kepada Polda Metro Jaya sebagai tanda pihaknya mengiringi kasus ini.
Galih Ginanjar pun juga telah menjalani pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Jumat (5/7/2019).
Selama 13 jam, Galih Ginanjar diminta penyidik untuk menjawab 46 pertanyaan.
Namun setelah terang-terangan membuka aib mantan istrinya itu, Galih Ginanjar mendadak meminta agar menyelsaikan kasus ini dengan cara damai.
Hal itu seperti yang dilansir Sripoku.com dari tayangan Selebrita Siang Trans7 Kamis (4/7/2019).
"Sebaiknya kita clearkan segera, tanpa konteks secara hukum," ujar kuasa hukum Galih, Rihat Hutabarat SH.
Bukan cuma kuasa hukum Galih Ginanjar, bahkan istri sirinya, Barbie Kumalasari pun meminta agar kasus ini ditutup dengan jalan damai.
"Ya saya sih menghimbau ya sekali lagi, kalau bisa diselesaikan secara damai," kata Barbie Kumalasari yang dikutip dari tayangan Status Selebriti SCTV pada Senin (8/7/2019).
Untuk diketahui karena ulahnya tersebut, Galih Ginanjar lantas terancam 6 tahun penjara.

Namun, upaya damai yang diinginkan oleh tim Galih Ginanjar ini tampak tak mau dilakukan oleh pihak Fairuz A Rafiq.
Dilansir dari tayangan Halo Selebriti SCTV pada Rabu (10/7/2019), Hotman Paris selaku kuasa hukum dari Fairuz mengungkapkan pihaknya tak mau berdamai dan akan terus dilanjutkan di ranah hukum.
Hotman Paris berujar, ini merupakan bagian dari penegakan hukum.
"Tidak ada damai, hukum ditegakkan, sudah deh."
"Kalau putrimu digituin kau mau tidak berdamai langsung? Jawab dulu, kalau enggak ngapain nanya. Yaudah kalau nanya jawabannya enggak," ungkap Hotman Paris.
Lebih lanjut, Hotman Paris juga membantah tegas bila dirinya membantu kasus ini hanya untuk cari panggung semata.
"Kalau ada mulut-mulut usil di luar, bahwa saya cari makan dengan pansos, saya sudah terlalu terkenal dan saya tidak mungkin pansos lagi," tegas Hotman Paris.
Sebagai seorang teman, Hotman Paris tulus membantu Fairuz tanpa mengharap bayaran.
"Dan saya melakukan ini murni persahabatan tanpa honor apapun. Sudah dua kali saya bantu dia, mulai dari 4 tahun lalu ya," tandasnya.

Sementara itu, meski mendapatkan kecaman akibat kasus yang menjeratnya itu, rupanya tak membuat nyali Galih Ginanjar menciut.
Bahkan Barbie Kumalasari mengaku suaminya siap menghadapi berbagai tuntutan hukuman, mereka pun juga telah menyiapkan tim kuasa hukum untuk membela Galih Ginanjar.
• Tak Pakai Hijab di Film, Penampilan Mulan Jameela Langsung Diprotes, Justru Tuai Ucapan Selamat
• Terpuruk Rapuh Pisah dari Ahmad Dhani, Maia Estianty Tertawakan Penghianat Alhamdulillah Cerai!
• Nikah 2 Tahun Artis Ini Pergoki Suami Selingkuh dan Alami KDRT, Kini Resmi Jadi Janda Umur 22 Tahun
"Kita juga siap kok, sudah menyiapkan kuasa hukum untuk membela Galih," ucap Barbie Kumalasari dikutip dari YouTube ESGE, pada Selasa (2/7/2019).
Bahkan untuk menghadapi tuntutan dari Fairuz A Rafiq ini, Barbie Kumalasari telah menyiapkan tim kuasa hukumnya.
"Malah juga kita senangnya karena aku juga nanti dibantu sama abang-abang senior aku yang lain sebagai kuasa hukum Galih," jelas Barbie Kumalasari.
"Kita lain aja nih perjalannya pasti akan menjadi panjang.
"Biar tim kuasa aja yang bicara," tambahnya.
Jika Fairuz A Rafiq hanya didampingi oleh satu kuasa hukum yaitu Hotman Paris, hal tersebut berbeda dengan pasangan Barbie dan Galih.
Dalam kesempatan tersebut Barbie Kumalasari menjelaskan akan ada 12 kuasa hukum yang siap membela sang suami.
"Sekitar 12 lawyer yang akan membela Galih," ujar Barbie Kumalasari.

Galih Ginanjar Benarkan ingin mempermalukan Fairuz A Rafiq
Dari hasil penyidikan sementara, dilansir dari Grid.Id, polisi membenarkan bila pihak Galih Ginanjar dengan sengaja ingin mempermalukan Fairuz A Rafiq.
"Dari keterangan sodara Galih dan dari apa yang ia sampaikan ya memang intinya yang bersangkutan mengakui ya, dia mengakui kalau mengatakan seperti itu," ungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono.
"Dia ditanya motifnya apa, (Galih menjawab) 'ingin mempermalukan mantan istrinya'," jelas Kombes Argo Yuwono.
• Jadwal Sholat atau Waktu Sholat untuk Daerah Kota Palembang, Hari Ini Rabu 10 Juli 2019
• Prakiraan Cuaca BMKG di Kota Palembang Hari Ini, Rabu 10 Juli 2019, Hari yang Cerah
• Mi Mix 4 Bakal Saingi Oppo Reno, Berteknologi Kamera Periskop
Mengetahui hasil penyidikan sementara, pihak Galih Ginanjar yang diwakili oleh kuasa hukumnya, Rihat Hutabarat SH, memberikan tanggapannya.
"Saya pikir, seperti apa yang sudah kita dengar dari media, bahwa Pak Argo menyatakan Galih, klien kami, telah mengakui perbuatannya dan dia punya motif untuk mempermalukan Fairuz nah itu yang mau kami tanggapi," ucap Rihat.
Hal ini lantaran, kasus Galih Ginanjar tersebut sudah masuk ke ranah penyidikan, sehingga tak sepantasnya diketahui oleh publik.
"Hal ini, kami sebagai pengacaranya Galih, karena ini sudah masuk dalam ranah penyidikan saya pikir ini sangat tidak etis-lah untuk disebarkan di ranah media, untuk diketahui publik ya," sambungnya.