Syuting Setiap Hari, Raffi Ahmad Jatuh Sakit, Tumbuh Benjolan di Leher hingga Diminta Vakum 6 Bulan

Syuting Setiap Hari, Raffi Ahmad Jatuh Sakit, Tumbuh Benjolan di Leher hingga Diminta Vakum 6 Bulan

SRIPOKU.COM - Setiap hari terlihat di layar kaca, kabar tak sedap datang dari artis serba bisa, Raffi Ahmad.

Raffi Ahmad baru saja dikabarkan jatuh sakit hingga menyebabkan kesulitan berbicara.

Dilansir dari tayangan Selebrita Pagi, rupanya setelah diperiksa, ditemukan sebuah benjolan di leher Raffi Ahmad, tepatnya di bagian pita suaranya hingga mengalami luka.

Raffi Ahmad lantas menjelaskan bila pada bagian pita suaranya terdapat luka dan sebuah benjolan.

"Ada luka dan benjolan di pita suara karena terlalu sering digunakan," terang Raffi Ahmad.

• Waspada Membeli HP, Tak Kenal Merek, Handphone Ini Akan Segera Diblokir di Indonesia!

• Pekan Depan Berkas Prada DP Akan Dilimpahkan ke Oditurat Militer

• Pemkab PALI Bakal Ajukan 7 Raperda, Pengelolaan Sampah hingga Kawasan Tanpa Rokok

Ditemukan sebuah benjolan di leher Raffi Ahmad, rupanya itu merupakan dampak dari kesibukkan Raffi Ahmad.

Ya, Raffi Ahmad diketahui memang merupakan salah satu artis tersibuk tanah air.

Selain banyaknya jadwal syuting, Raffi Ahmad juga disibukkan mengurusi beberapa bisnisnya hingga mengisi konten YouTube pribadinya.

Lantas menurut Raffi Ahmad, benjolan tersebut datang karena dirinya terlalu sibuk bekerja hingga melupakan istirahat.

"Suara overused, terlalu berlebihan dipaksa, saya jadi host dari umur 19 tahun sekarang 32 tahun," cerita Raffi.

Alhasil, suamidari Nagita Slavina ini kini mengalami kesulitan bicara lantaran tak bisa melontarkan suara dengan lantang.

Raffi Ahmad pun lantas memilih untuk menghemat suaranya agar tak merasa lebih sakit pada tenggorokannya.

• Usai Fairuz A Rafiq Di Periksa, Polisi Akan Panggil Galih Ginanjar.

• Jarang Diketahui, Ternyata Ini Makna Seragam Pramugari Maskapai Indonesia, No 3 Tanpa Desainer!

• Siapa Yang Tercepat, Inilah Daftar Kecepatan Internet Operator Seluler di Indonesia

Tak main-main, rupanya penyakit yang dialami Raffi Ahmad ini perlu ditinjak lanjuti secara serius.

Pasalnya, Raffi Ahmad menyebut bahwa di benjolan yang dideritanya terdapat keloid di dalamnnya sehingga harus segera dioperasi.

"Jadi kayak ada keloidnya harus diambil," sambungnya.

Risiko yang penyakit ini pun tak main-main bila tidak ditangani lebih lanjut.

Pasalnya, Raffi Ahmad terancam kehilangan suaranya di hari tua kelak.

Tak hanya itu, Raffi Ahmad juga diminta pihak dokter untuk rehat dari dunia hiburan selama 3 hingga 6 bulan ke depan.

"Dokter minta segera lakukan operasi dan beristirahat bicara selama tiga sampai enam bulan," ujar Raffi Ahmad.

Sayangnya, itu semua justru seolah diacuhkan oleh Raffi Ahmad karena ia justru menolak operasi dan vakum sementara demi kesehatannya.

Raffi mengaku belum bisa melakukannya lantaran lebih mementingkan pekerjaan.

"Harus istirahat 2 hari, tapi kan gak bisa, paling disuntik, sebenarnya ada suara tapi harus diirit-irit," ungkap sekali lagi.

Raffi Ahmad menuturkan bahwa profesinya sebagai presenter memaksa ia harus bekerja ekstra hingga melupakan istirahat seperti yang disarankan oleh dokter.

"Capek tidur berapa jam, 5 program, tidur sebentar, kerja lagi," aku Raffi.

"Biasanya istirahat dua hari, tapi kan udah nggak bisa istirahat," pungkasnya.

• Kembali Bikin Ulah, Lucinta Luna Ngaku Hamil Anak Abash, Fakta Identitas Asli pun Terbongkar!

• Jadwal Sholat atau Waktu Sholat untuk Daerah Kota Palembang, Hari Ini Kamis 4 Juli 2019

• Prakiraan Cuaca BMKG di Kota Palembang Hari Ini, Kamis 4 Juli 2019, Cerah Sepanjang Hari

Penyakit yang sama dengan Olga Syahputra

Bila diingat sedikit, penyakit yang diderita oleh Raffi Ahmad ini tampak sama dengan yang diderita oleh sahabatnya, almarhum Olga Syahputra.

Pasalnya sebelum dikabarkan meninggal dunia, Olga Syahputra juga sempat mengalami ciri serupa yakni muncul benjolan di leher.

Dilansir dari Tribunnews.com, sebelum meninggal dunia Olga Syahputra bahkan sempat panik saat mengetahui ada benjolan di lehernya akibat pembengkakan kelenjar.

Olga Syahputra pun mengaku sempat mengalami demam tinggi. Ia merasa takut apabila penyakitnya itu parah dan butuh waktu lama untuk disembuhkan.

Meski begitu, Olga Syahputra tidak mau menceritakan sakit yang sedang dideritanya hingga membuat leher sebelah kanannya terasa sangat sakit.

Lebih lanjut, Olga Syahputra pun mengakui kesehatannya sudah kembali pulih setelah menjalani perawatan herbal.

"Saya ngeri ah kalau tahu sakitnya apaan," kata Olga ketika ditemui di Restoran Hoka-Hoka Bento, Kompleks Hotel Kartika Chandra, Jalan Gatot Subroto, Setiabudi, Jakarta Selatan, Minggu (3/11/2013).

Selain itu, Olga Syahputra juga mengaku tidak mau tahu apa sakit yang dirasakannya beberapa waktu lalu hingga membuat leher sisi kanannya muncul benjolan.

Bagi Olga Syahputra saat itu, menjaga kesehatannya jauh lebih penting daripada harus memikirkan sakitnya.

Hingga akhirnya, Olga Syahputra dikabarkan meninggal dunia pada 27 Maret 2015 setelah melalui perawatan intensif di Singapura.

Saat itu, dokter mendiagnosa kematian Olga Syahputra disebabkan karena adanya penyakit meningitis radang selaput otak.

Beredar pula kabar bahwa Olga Syahputra meninggal dunia karena mengidap kanker getah bening.