Penyebab Kecelakaan Tol Cipali Terungkap, Amsor yang Sebabkan Tabrakan Terindikasi Gangguan Jiwa
Update terbaru mengenai penyebab kecelakaan Tol Cipali yang tewaskan 12 orang, Senin (17/6/2019), akhirnya mulai menemukan titik terang.
Penyebab Kecelakaan Tol Cipali Terungkap, Amsor yang Sebabkan Tabrakan Terindikasi Gangguan Jiwa
SRIPOKU.COM - Update terbaru mengenai penyebab kecelakaan Tol Cipali yang tewaskan 12 orang, Senin (17/6/2019), akhirnya mulai menemukan titik terang.
Kasus kecelakaan Tol Cipali yang disebabkan adanya serangan dari penumpang bus PO Safari bernama Amsor kepada sopir hingga hilang kendali masih terus dalam penyelidikan.
Fakta baru pun terkuak dan dibeberkan oleh Kapolres Majalengka, AKBP Mariyono terkait kondisi kejiwaan Amsor (29).
Karena kondisi inilah, Amsor merasa diikuti dan diawasi seseorang hingga berhalusinasi.
Hal ini terungkap setelah pemeriksaan psikologis Amsor yang dilakukan tim Psikolog Polda Jabar dan Mabes Polri, Kamis (20/6/2019).

• Mantan Polisi Pecatan Polres Pagaralam Ini Kembali Edarkan Narkoba Jenis Sabu-sabu
• Kedoknya Dibongkar Bukan Keluarga Kerajaan, 7 Tahun Menghilang Mendadak Bubu Datangi Rumah Syahrini
• Ingat Kisah TKW Adelina Lisao Dipaksa Tidur di Teras hingga Tewas? Majikannya Justru Dibebaskan!
"Yang bersangkutan mengalami indikasi memiliki gangguan kejiwaan mengarah kepada gangguan kejiwaan neorotik, psikotik, dan paranoid sehingga perlu dilakukan tindak lanjut oleh saksi ahli," tutur Mariyono, dikutip TribunStyle.com dari Kompas.com, Senin (24/6/2019).
Mariyono mengatakan, saat kejadian, Amsor seolah-olah merasa sopir bus menerima panggilan telepon dari orang lain dan seakan-akan membicarakan rencana pembunuhan terhadap dirinya.
Akibatnya, Amsor secara tiba-tiba berupaya untuk menghentikan bus dengan cara melompat dan menduduki posisi sopir serta berusaha mengerem bus agar berhenti.
Namun, akibatnya malah menjadi fatal.
Bus tidak terkendali dan malah menyeberang ke lajur berlawanan hingga menyebabkan kecelakaan dan korban tewas.
Polisi sendiri telah menemukan ponsel yang diduga milik sopir bus yang masih dalam keadaan aktif.
Nantinya, ponsel tersebut akan diperiksa secara mendalam untuk membuktikan perkataan Amsor.
Dirinya menyampaikan, handphone tersebut ditemukan di dalam bus, tepatnya di kursi bagian depan.
"HP ini milik Roni, sang sopir Bus. Ditemukan di depan," ujar AKBP Mariyono saat konferensi pers, Jumat (21/6/2019).
• Berhenti jadi Artis, Nikahi Putri Jutawan, Banyak yang tak Menyangka Kehidupan Aktor Ini Sekarang
• Rumah Diisukan Dijual, Kini Bentuk Tubuh Muzdalifah Disoroti, Tekanan dari Fadel Islami Terungkap!
• Mengenal Sosok Gadis Cantik yang Dilamar dengan Mahar Uang Setengah Miliar, Emas, Rumah dan Mobil
Lanjut AKBP Mariyono, handphone tersebut masih dalam keadaan bisa menyala sehingga nantinya pihak kepolisian akan menindaklanjuti isi handphone tersebut.
"Bakal ada penyelidikan lebih lanjut terkait barang bukti HP ini," ucap AKBP Mariyono.
Detik-detik penyerangan terhadap sopir bus yang dilakukan oleh Amsor, seorang penumpang bus PO Safari yang merasa akan dibunuh oleh sopir dan kernet terungkap.
Situasi bus sebelum kecelakaan juga dibeberkan dalam konferensi pers kecelakaan tol Cipali, Jumat (21/6/2019).
Kapolres Majalengka AKBP Mariyono memperagakan detik-detik Amsor menyerang sopir bus PO Safari.
Dalam adegan peragakan tersebut, tampak sopir bus, kondektur, dan Amsor berada di bagian depan Bus.
Amsor (29), yang kini telah ditetapkan sebagai tersangka, duduk di kursi paling depan sebelah kiri di belakang kondektur.
Kondektur sendiri, berada pas di depan pintu bagian depan dengan posisi berdiri.

Selain itu, sang sopir Bus Safari mengemudikan kendaraannya dengan menggenggam sebuah telepon seluler dengan tangan bagian kiri.
Detik-detik sebelum penyerangan, Amsor yang memiliki gangguan kecemasan tinggi, mendengar perkataan sopir 'tak pateni ning Aku' (aku bunuh kamu) dan kondektur melirik ke Amsor (padahal tidak saling mengenal).
Dititik itulah Amsor langsung menyerang sopir dengan merebut paksa kemudi.
Kaki bagian kanan Amsor masuk di sela-sela kaki sopir dan langsung menginjak rem.

Dengan keadaan panik, sopir tetap menginjak pedal gas dan mereka saling berebut kemudi.
Kondektur yang sedang berdiri, hanya dapat meraih pundak Amsoryang sedang berebut kendali kemudi dengan sopir.
Artikel ini telah tayang di Tribunstyle dengan judul UPDATE Kecelakaan Tol Cipali, Amsor yang Sebabkan Tabrakan, Positif Terindikasi Gangguan Jiwa