Tak Ada Jalan Keluar, Ini Alasan Sepele Pemilik Kunci Pegawai Pabrik Mancis dari Dalam hingga Tewas

Tak Ada Jalan Keluar, Ini Alasan Sepele Pemilik Kunci Pegawai Pabrik Mancis dari Dalam hingga Tewas

Penulis: Nadia Elrani | Editor: pairat
tribunmedan.com
Tak Ada Jalan Keluar, Ini Alasan Sepele Pemilik Kunci Pegawai Pabrik Mancis dari Dalam hingga Tewas 

Tak Ada Jalan Keluar, Ini Alasan Sepele Pemilik Kunci Pegawai Pabrik Mancis dari Dalam hingga Tewas

SRIPOKU.COM - Kebakaran Pabrik mancis (korek api gas) yang berada di Jalan Tengku Amir Hamzah, Dusun II, Desa Sambirejo, Binjai Utara, Sumatera Utara pada Jumat (21/6/2019) menewaskan 30 orang.

Dari peristiwa tersebut, ada empat orang korban selamat yang semuanya adalah wanita yakni Pipit (29), Ayu Anita Sari (29), Ariyani (30) dan Nurasiyah (24).

Keempat korban selamat ini mengalami trauma mengetahui teman-temannya tewas terpanggang dalam kobaran api.

Berikut fakta-fakta kebakaran Pabrik Mancis:

1. Pabrik Mancis Ternyata Ilegal

a
Suasana di lokasi kebakaran pabrik mancis di Desa Sambirejo, Kecamatan Binjai, Sumatera Utara, Jumat (21/6/2019). Kebakaran tersebut menewaskan 30 orang itu hingga kini masih dalam penyelidikan kepolisian. (TRIBUN MEDAN/RISKI CAHYADI) (TRIBUN MEDAN/Riski Cahyadi)

Banyak Teman Lelaki, Ayah Ayu Ting Ting Bongkar Fakta Soal Calon Mantu Putrinya, Harus Begini

Ditawar Inter Milan, West Ham United Enggan Lepas Marko Arnautovic

Pintu Pabrik Mancis Sengaja Dikunci Mandor, Mantan Pegawai: Orang Itu Dikunci Kalau Sedang Kerja

Klasemen Liga 1 2019, PSS Sleman Tanpa Noda, Badak Lampung FC Menyodok ke 5 Besar

Aib Istrinya Dibongkar Galih Ginanjar, Sonny Septian Beberkan Alasan Nikahi Fairus A Rafiq Legit!

Kapolsek Binjai AKP B Naibaho yang ditemui di lokasi mengatakan bahwa pabrik yang beroperasi kurang lebih tiga tahun belakangan ini merupakan tempat perakitan kepala mancis yang ilegal.

Beberapa warga sekitar juga mengungkapkan bahwa keberadaan pabrik mancis ini bisa dibilang beroperasi tanpa izin.

2. Kronologi

Menurut keterangan Kapolsek Binjai AKP B Naibaho, kronologi kejadian ini bermula saat salah seorang pekerja mengetes mancis usai dipasangi batu mancis.

"Salah seorang karyawan saat itu sedang mencoba mancis. Namun tiba-tiba meledak dan menyambar mancis-mancis lainnya. Karena posisi di belakang, korban tidak bisa keluar dari dalam rumah. Hal tersebut dikarenakan pintu depan tidak dapat diakses atau dibuka. Sementara jendela semua dalam keadaan memiliki jerjak besi," pungkasnya.

3. Puluhan Korban Kebakaran Menumpuk

Warga melihat para pekerja yang menjadi korban kebakaran di pabrik mancis di Binjai, Jumat (21/6/2019).
Warga melihat para pekerja yang menjadi korban kebakaran di pabrik mancis di Binjai, Jumat (21/6/2019). (Tribun Medan/Dedy Kurniawan)

INilah 7 Tanda yang Muncul Jika Kamu Jarang Olahraga, dari Selalu Lelah hingga Seperti Sulit Tidur

Daftar 85 Nama Jenderal dan Pamen Polri yang Dimutasi Kapolri Tito Karnavian, Lengkap Jabatan Baru

Hasil Copa America 2019 - Gol Alexis Sanchez Bawa Chile Lolos Perempat Final

Peringkat Selingkuh Berdasarkan Zodiak, Awas! Ini Zodiak Paling Gampang Berkhianat, Cek Tanda Ini

Impresif, Penyerang Divisi Dua Prancis Diincar Barcelona dan Liverpool

Dari Informasi yang dihimpun Tribun Medan dari lokasi kebakaran, sekitar puluhan jenazah menumpuk di dalam satu ruangan pabrik mancis.

Ada jenazah laki-laki dan wanita tertumpuk di sudut sisi ruangan.

Selain itu, ada beberapa jenazah yang ditemukan di ruangan seperti kamar-kamar lainnya, ruang utama gedung pabrik.

"Itu yang dalam satu kamar ada sepuluh jenazah, di lokasi lain ada sekitar 10 lagi, ada di dapur.
Mungkin sampai 20 orang korbannya," kata petugas Damkar yang sedang mengangkut jenazah dan memberi laporan kepada atasannya.

Kasubdit Bencana BPBD Langkat, Sugiono mengatakan ada 30 orang meninggal.

26 orang dewasa dan empat orang anak kecil.

4. Alasan Pabrik Dikunci

Informasi salah satu mantan pekerja pabrik, minta identitas tidak dipublikasikan, bahwa mereka selalu dikunci oleh pemilik pabrik atau mandor ketika merakit mancis karena alasan dikhawatirkan terjadi pencurian.

"Ya, mereka semua terjebak di dalam ruangan, jalan keluar gak ada, mereka diduga terkunci," kata Kapolres Binjai, AKBP Nugroho Tri Nuryanto.

Tak sembarang orang bisa keluar dan masuk ke dalam pabrik yang beroperasi di gedung yang merupakan banguna rumah permanen.

5. Kesaksian Korban Selamat

Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Pabrik Mancis Binjai
Kesaksian Korban Selamat Kebakaran Pabrik Mancis Binjai (TribunStyle.com Kolase/TribunMedan)

Pengeluaran Sudah Membengkak, Real Madrid Tidak Jadi Datangkan Neymar

Jadi Orangtua Sambung, 5 Artis Ini Justru Dekat dengan Anak Tiri, No 2 Cantik Bak Sumuran

6 Pelawak Terkenal Ini Ternyata Punya Anak Berparas Rupawan Lho! No 1 Disebut Mirip Stefan William

Pilih Vakum dari TV, Hidup Artis Ini Berubah Usai Dinikahi Bos 7 Perusahaan, Lihat Rumah & Mobilnya

Hamburkan Uang adalah Kunci Sukses Liverpool bersama Juergen Klopp

Empat perempuan korban selamat dalam tragedi kebakaran pabrik mancis mengalami trauma, Jumat (21/6/2019)

Keempatnya bernama Pipit (29), Ayu Anita Sari (29), Ariyani (30) dan Nurasiyah (24).

Diwawancarai wartawan www.tribun-medan.com, mereka tak kuasa menahan isak tangis.

Di saat bersamaan, petugas Satreskrim Polres Binjai sedang membujuk mereka untuk dimintai keterangan di Mapolres.

Pipit menceritakan kebakaran terjadi saat jam makan siang.

Ia mengungkapkan puluhan orang yang terpanggang bukan hanya pekerja, melainkan anak-anak.

"Jam istirahat anaknya kan datang," ucap Pipit singkat.

Pipit tak bisa menjelaskan rinci kejadian kebakaran ini.

"Aduh, blank ini aku, Bang," sambungnya.

5. Nama-nama Korban Tewas Kebakaran Pabrik Mancis

Berikut 30 nama-nama korban kebakaran pabrik perakitan korek api gas (Pabrik Mancis), yaitu:

1. Nurhayati, warga Desa Selayang Mancang
2. Yunita Sari, warga Sambirejo Gang Mirat
3. Pinja (anak Yunita Sari)
4. Sasa (anak Yunita Sari)
5. Suci/Aseh, warga Kwala Begumit
6. Mia, warga Sambirejo Dusun I
7. Ayu, warga Perdamaian
8. Desi/Ismi, warga Sambirejo IV
9. Juna (anak Desi), warga Sambirejo IV
10. Bisma (anak Desi), warga Sambirejo IV
11. Dhijah, warga Sambirejo II
12. Maya, warga Sambirejo IV
13. Rani, warga Perdamaian
14. Alfiah, warga Perdamaian
15. Rina, warga Sambirejo IV (Pendatang)
16. Amini, warga Sambirejo II
17. Kiki, warga Kwala Begumit Kampung Baru
18. Priska, warga Sambirejo II
19. Yuni (Mak Putri), warga Sambirejo IV
20. Sawitri, warga Sambirejo II
21. Fitri, warga Sambirejo I
22. Sifah (anak Fitri), warga Sambirejo I
23. Wiwik, warga Sambirejo IX
24. Rita, warga Sambirejo II
25. Rizki (Pendatang), warga Sambirejo II
26. Imar, warga Sambirejo VII
27. Lia (mandor), warga Kwala Begumit
28. Yanti, warga Kwala Begumit Kampung Baru
29. Sri Ramadhani, warga Sei Remban
30. Samiati, warga Kwala Begumit I

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved