Inilah 3 Waktu yang Dilarang untuk Tidur dalam Islam, Salah Satunya Bisa Sebabkan Gangguan Kejiwaan
Inilah 3 Waktu yang Dilarang untuk Tidur dalam Islam, Salah Satunya Bisa Sebabkan Gangguan Kejiwaan
Penulis: Nadia Elrani | Editor: Welly Hadinata
Jika terlalu sering tidur di sore hari akan membuat jiwa atau pikiran semakin buruk.
3. Tidur Sebelum Shalat Isya

Diriwayatkan dari Abu Barzah radlyallaahu ‘anhu:
”Bahwasannya Rasulullah shallallaahu ‘alaihi wasallam membenci tidur sebelum shalat isya dan mengobrol setelahnya” (HR. Bukhari 568 dan Muslim 647).
Mayoritas hadits-hadits Nabi menerangkan makruhnya tidur sebelum shalat isya.
Oleh sebab itu At-Tirmidzi (1/314) mengatakan bahwa mayoritas ahli ilmu menyatakan makruh hukumnya tidur sebelum shalat isya dan mengobrol setelahnya. Dan sebagian ulama lainnya memberi keringanan dalam masalah ini.
Abdullah bin Mubarak mengatakan bahwa kebanyakan hadits-hadits Nabi melarangnya, dan sebagian ulama membolehkan tidur sebelum shalat isya khusus di bulan Ramadhan saja.
Al-Hafidh Ibnu Hajar berkata dalam Fathul-Baari (2/49):
“Di antara para ulama melihat adanya keringanan (yaitu) mengecualikan bila ada orang yang akan membangunkannya untuk shalat, atau diketahui dari kebiasaannya bahwa tidurnya tidak sampai melewatkan waktu shalat. Pendapat ini juga tepat, karena kita katakan bahwa alasan larangan tersebut adalah kekhawatiran terlewatnya waktu shalat.”
•
Andalkan Racikan Darah Muda-Pemain Pengalaman Pelatih Sriwijaya FC Mulai Geber Persiapan 10 Juni
•
Prediksi Portugal vs Belanda di UEFA Nations League, Cristiano Ronaldo Berambisi Kawinkan Trofi Euro
•
CATAT, Begini Cara Menghilangkan Iklan di Ponsel Xiaomi, Lakukan Langkah-Langkah Berikut
•
Enak Dan Gurih, Tapi Cemilan Lebaran Ini Diragukan Baikkah Untuk Kesehatan? Inilah Jawabannya
•
Jelang Australian Open 2019 - Rekor Selama Pertemuan Anthony Ginting vs Jonatan Christie Imbang