Walau Banyak Manfaat, Tomat Juga Berdampak Buruk Pada Tubuh Salah Satunya Adalah Ginjal

SRIPOKU.COM-- Tomat adalah salah satu buah yang sering digunakan sebagai bahan makanan.

Manfaat dari Tomat ini sangat banyak sekali untuk kesehatan tubuh manusia.

Tak heran jika banyak yang mengkonsumsinya baik dalam bentuk jus maupun mencampurkannya ke dalam masakan.

Walau memiliki manfaat terhadap tubuh manusia, jika dikonsumsi secara berlebihan tomat juga dapat memberikan efek yang buruk pada tubuh.

Tomat dapat menyebabkan komplikasi pada beberapa orang.

• 5 Buah Ini Sangat Baik Dikonsumsi Saat Puasa, Menjaga Stamina Selama Bulan Ramadan

Beberapa masalah yang disebabkan oleh tomat dapat mencakup refluks asam, efek intoleransi, nyeri otot, dll.

Bahkan daun pada tanaman tomat bisa menjadi tidak aman.

Dalam jumlah besar, dapat menyebabkan muntah, pusing, sakit kepala, dan, dalam kasus yang parah, bahkan kematian.

Berikut ini dampak negatif jika konsumsi tomat secara berlebihan.

1. Nyeri tubuh

Ketika sistem kekebalan dalam tubuh bereaksi terhadap protein dalam tomat, suatu senyawa yang disebut histamin dilepaskan ke dalam jaringan.

Senyawa ini dapat menyebabkan bengkak dan nyeri sendi.

Tomat juga mengandung alkaloid yang disebut solanin, yang membangun kalsium dalam jaringan dan menyebabkan peradangan.

Makan tomat juga dapat meningkatkan kadar asam urat.

Tomat juga dapat memicu kondisi arthritis pada beberapa orang, menyebabkan rasa sakit.

2. Alergi dan infeksi

Gejala alergi tomat paling sering terjadi segera setelah buah dikonsumsi.

Ini termasuk gatal-gatal, ruam kulit, eksim, batuk, bersin, sensasi gatal di tenggorokan, dan pembengkakan wajah, mulut, dan lidah.

Menurut penelitian di Polandia, tomat mengandung senyawa yang disebut histamin yang dapat menyebabkan reaksi alergi tertentu.

Tomat juga dapat menyebabkan dermatitis kontak alergi, di mana kulit  menjadi sangat gatal dan bengkak setelah menyentuh tomat.

Tomat juga bisa menyebabkan bibir gatal.

Reaksi alergi lain yang berkaitan dengan tomat adalah bercak merah di sekitar alis dan kelopak mata.

3. Masalah urin

Makanan asam seperti tomat dapat mengiritasi kandung kemih dan menyebabkan inkontinensia urin.

Tomat juga dapat menyebabkan gejala kandung kemih, dan dalam kasus-kasus tertentu, cystitis (sensasi terbakar di kandung kemih).

4. Masalah ginjal

Orang dengan masalah ginjal yang parah juga harus membatasi asupan tomat karena mengandung banyak air.

Kadar potasium yang tinggi dalam darah, yang merupakan salah satu penyebab penyakit ginjal.

Kondisi ini dapat ditangani dengan menghindari tomat atau saus tomat, atau apa pun yang terbuat dari tomat.

5. Diare

Diare dapat terjadi pada individu yang menderita intoleransi tomat.

Sesuai laporan yang diterbitkan oleh Longwood University, tomat berminyak dan asam dan harus dihindari selama diare.

Menurut laporan lain oleh University of Minnesota, tomat dapat menjadi sumber organisme yang disebut salmonella yang menyebabkan diare.

6. Refluks asam atau mulas

Tomat sangat asam, yang membuat mereka cenderung menyebabkan mulas.

Tomat dikemas dengan asam malat dan sitrat dan dapat membuat lambung menghasilkan asam lambung yang berlebihan (yang bertanggung jawab atas kerusakan makanan).

Ketika volume asam meningkat, hal itu dipaksa mengalir ke atas kerongkongan, menyebabkan gejala.

Bahkan, bahkan memasak tomat mungkin tidak banyak membantu.

Tomat dan saus tomat juga terdaftar sebagai beberapa makanan yang dapat memicu refluks.

Tomat juga dapat memperburuk gejala GERD (gastroesophageal reflux disease).

Tidak disangka ya Moms, ternyata meskipun sehat segala sesuatu yang dikonsumsi berlebihan juga tidak baik.

Mulai sekarang segera takar semua bahan yang akan dikonsumsi ya Moms!

Artikel ini telah tayang di situs nakita.grid.id dengan judul:

Terkenal Sehat, Ternyata Bahan Makanan Ini Sumber Masalah Kesehatan!