Sambangi Desa Ulak Mas, Herman Deru Hadiahi RS Pratama untuk Warga di Pelosok Kabupaten Lahat

Gubernur Sumsel H. Herman Deru memastikan segera mengguyurkan bantuan pembangunan rumah sakit (RS) Pratama kepada masyarakat di pelosok daerah Lahat

Editor: Welly Hadinata
HUMAS PEMPROV SUMSEL
Gubernur Sumsel Herman Deru didampingi Bupati Lahat Cik Ujang melakukan penyerahan dokumen kependudukan untuk penerima Jamkesda, penerima bibit pohon penerima kartu identitas anak (KIA), bantuan Alquran, bantuan bola voli dan bola kaki di Desa Ulak Mas, Kabupaten Lahat, Selasa (19/2/2019) malam 

SRIPOKU.COM, LAHAT - Gubernur Sumsel H. Herman Deru memastikan segera mengguyurkan bantuan pembangunan rumah sakit (RS) Pratama kepada masyarakat di pelosok daerah Kabupaten Lahat.

Hal itu disampaikannya saat menghadiri acara silaturahmi Gubernur Sumsel bersama warga Desa Ulak Mas, Kabupaten Lahat, Selasa (19/2/2019) malam.

Anggaran untuk pembangunan fisik RS tersebut menurutnya diperkirakan mencapai Rp25 miliar dan akan dianggarkan tahun 2020.

Gubernur Sumsel H.Herman Deru saat menghadiri acara silaturahmi Gubernur Sumsel bersama warga Desa Ulak Mas, Kabupaten Lahat, Selasa (19/2/2019) malam
Gubernur Sumsel H.Herman Deru saat menghadiri acara silaturahmi Gubernur Sumsel bersama warga Desa Ulak Mas, Kabupaten Lahat, Selasa (19/2/2019) malam (HUMAS PEMPROV SUMSEL)

Innalilahi Wainnailaihi Rojiun, Aktor Muda Ranza Ferdian Meninggal Dunia

Atletico Madrid Vs Juventus, Kehadiran Ronaldo Sangat Menentukan

Lowongan Kerja Kemenko Perekonomian, Khusus Wanita Segera Daftar Online , Sisa 2 Hari

Mengenai lokasi pembangunan kata Herman Deru, diserahkannya secara penuh kepada Bupati Lahat. Namun demikian dia berharap pembangunan RI ini dapat dinikmati warga hingga daerah pelosok.

"Terserah Bupati mau bangun dimana tapi yang penting lokasinya harus jauh dari kota. Kita akan anggarkan tahun berikutnya (2020). RS ini mahal, bangunannya saja hampir Rp25 miliar. Ini penghargaan pada kabupaten Lahat karena sudah Universal Health Coverage (UHC), " jelasnya.

Selain menghadiahi rumah sakit dan jalan, kedatangannya ke Desa Ulak Mas ini kata mantan Bupati OKU Timur tersebut juga karena dirinya ingin melihat langsung kondisi warganya. Sekaligus menyerap aspirasi masyarakat setempat.

Tak Diketahui, Begini Kabar Terbaru Salah Satu Istri Presiden Soekarno, Sosialita Berjiwa Sosial

Spain Masters 2019 - Tontowi/Winny Sukses Lewati Ujian Pertama

Bisa Semua Tagihan, 5 Pantangan Tak Boleh Diabaikan saat Menggunakan Kartu Kredit

"Alhamdulillah meski harus berubah jadwalnya dari petang jadi malam karena kesibukan saya di Palembang. Saya kesini adalah tugas, hadir disini sebagai pemimpin daerah untuk melihat langsung apa yang diinginkan masyarakat Lahat," jelasnya.

Tak hanya rumah sakit, atas permintaan warga Gubernur Sumsel itu juga menjanjikan akan membangun sebuah Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) di Desa Ulak Mas.

Harapannya dari sekolah ini, anak-anak dan generasi warga setempat makin meningkat kualitas hidupnya.

" Pastikan dulu jurusan apa yang paling diminati. Nanti kita akomodir, tolong catat itu," ujarnya.

Silaturahmi itu sendiri dimeriahkan dengan pagelaran wayang kulit semalam suntuk.

Gelara tradisi kesenian ini pun mendapat apresiasinya karena menjadi simbol pertahanan kearifan lokal.

Indonesia Resmi Calonkan Diri Jadi Tuan Rumah Olimpiade 2032

Simak Karakter 12 Zodiak Ketika Jatuh Cinta: Taurus Harus diperjuangkan, Leo Tidak Tahan Lama

Tak Kenal Pacaran, 7 Artis Cantik Ini Pilih Menikah Secara Taaruf, Sayang Nomor 3 Berakhir Cerai!

Meskipun hidup di era modern namun kata Herman Deru hendaknya warga tidak melupakan asalnya.

HD mencontohkan seperti saat resepsi pernikahan. Dari sekian banyak yang didatanginya sudah sangat sedikit pengantin yang menggunakan kebaya dan hiasan paes.

Sebaliknya banyak pengantin berlomba-lomba mengenakan gaun pengantin ala-ala eropa yang disebutnya dengan istilah "baju londo".

" Di Sumsel ini ada 9 suku besar. Kalau tidak dipertahankan kesenian dan budaya ini bisa punah oleh derasnya arus budaya asing yang masuk," tambahnya.

Sementara itu Bupati Lahat Cik Ujang mengatakan sangat bangga Gubernur Sumsel mau hadir ke Desa Ulak Mas.

Ia pun tak menyia-nyiakan kesempatan tersebut untuk menyampaikan sejumlah masalah yang belum terselesaikan kepada orang nomor satu di Sumsel.

"Di Lahat ini banuak tanah tapi susah dibuatkan sertifikat. Selain itu adalah masalah jembatan Manggul yang tak kunjung selesai" jelasnya.

Kasdam II Sriwijaya Brigjen TNI Syafrial Lantik 208 Bintara TNI AD di Rindam II/Swj Putang-Lahat

Keceriaan dan Kebersamaan Pengurus Persit KCK PD II/SWJ di Markas Batalyon Arhanud 12/SBP

Aiptu Erwin Alias Wen Nago, Polisi Menyamar Jadi Ibu-ibu untuk Tangkap Copet di Pasar 16 Ilir

Di tempat yang sama Tokoh Masyarakat, Munanda mengatakan sangat menantikan kehadiran Gubernur.

Selain harga karet yang sangat murah, mereka berharap anak-anak dapat kembali menikmati sekolaj jarak jauh karena sekolah inilah yang mampu dijangkau masyarakat yang sebagian besar merupakan golongan ekonomi lemah.

" Banyak harapan kami, harga karet saat ini sangat murah tapi semoga setelah bapak Gubernur pulang semua bisa berubah. Kami juga meminta kepada pak Gubernur menghidupkan kembali sekolah jarak jauh. Karena beberapa waktu ini sekolah itu ditutup dan kami tidak tahu alasannya," jelasnya.

Dalam kesempatan itu Gubernur Sumsel Herman Deru didampingi Bupati Lahat Cik Ujang melakukan penyerahan dokumen kependudukan untuk penerima Jamkesda, penerima bibit pohon penerima kartu identitas anak (KIA), bantuan Alquran, bantuan bola voli dan bola kaki.

Pada acara tersebut tampak hadir Ketua TP PKK Sumsel Hj Febrita Lustia Herman Deru, Wakil Ketua TP PKK Sumsel Hj Fauziah Mawardi Yahya, Duta Literasi Sumsel Hj Percha Leanpuri B.Bus serta sejumlah Kepala OPD di lingkungan Pemprov Sumsel.

====

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved