Kader Partai Demokrat di Sumsel Gelar Doa Bersama, Doakan Kesehatan Ibu Ani Yudhoyono

Menerima kabar tersebut, kader Partai Demokrat khususnya di Sumsel diinstruksikan untuk langsung menggelar doa bersama.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Welly Hadinata
Instagram @aniyudhoyono
Foto yang diunggah mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono di Instagram resminya yang menunjukkan dirinya sedang terbaring sakit. (Instagram @aniyudhoyono) 

Kader Partai Demokrat di Sumsel Doakan Kesehatan Ibu Ani Yudhoyono

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Mantan Ibu Negara Ani Yudhoyono saat ini sedang dirawat intensif di sebuah rumah sakit di Singapura.

Keluarga Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY meminta bantuan doa dari seluruh rakyat Indonesia untuk kesembuhan penyakit yang diderita Ani Yudhoyono.

Istri Presiden RI ke-6 yakni Ibu Ani Yudhoyono menderita sakit kanker darah atau leukimia.

Foto kondisi Ani Yudhoyono yang diunggah Wasekjen DPP Partai Demokrat, Ani Yudhoyono, Senin (11/2/2019).
Foto kondisi Ani Yudhoyono yang diunggah Wasekjen DPP Partai Demokrat, Ani Yudhoyono, Senin (11/2/2019). (HANDOVER)

BREAKING NEWS. SBY: Ibu Ani Mengalami Blood Cancer atau Kanker Darah

Selain Ani Yudhoyono, 4 Artis Ini Juga Memiliki Keluarga yang Mengidap Leukemia, Ada yang Meninggal

Ibu Muda Asal Kertapati Ini Kebingungan, Akun Instagramnya Dibajak dan Pelaku Meminta Uang Tebusan

Ini Penyebab dan Gejala-gejala Penyakit Leukimia atau Kanker Darah yang Diderita Ani Yudhoyono

Menerima kabar tersebut, kader Partai Demokrat khususnya di Sumsel diinstruksikan untuk langsung menggelar doa bersama.

Demikian dikatakan Sekretaris DPD Partai Demokrat Sumsel, MF Ridho dikonfirmasi Sripoku.com, Rabu (13/2/2019).

Inspektur dan Kasat Pol PP Tiba-tiba Sidak, ASN di Komplek Perkantoran Empatlawang Rebutan Isi Absen

Bisa Jadi Saingan Atta Halilintar, Ini 7 Cara Menjadi Youtuber yang Sukses Mulai Dari Nol Subscriber

Berawal dari Sampah, Cewek Asli Palembang Ini Wakili Indonesia ke Hollywood Amerika Serikat

"Sekarang Ibu Ani sedang dirawat di RS di Singapura. Namun kita juga belum tahu pasti apa penyakitnya, nanti akan disampaikan secara resmi dari Pak SBY langsung," ungkap Ridho.

Semua kader Demokrat di Sumsel diinstruksikan untuk memanjatkan doa untuk kesehatan Ibu Ani Yudhoyono.

"Kita diinstruksikan menggelar doa bersama serentak meski di kediaman masing-masing," ujarnya.

"Semoga Ibu Ani Yudhoyono diberikan kesehatan dan penyakit yang diderita segara disembuhkan," ujarnya menambahkan.

Kabar sedih disampaikan oleh Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.

SBY menyampaikan kabar bahwa Ibu Kristiani Herawati, mengidap kanker darah.

Informasi tersebut disampaikan langsung oleh SBY dalam video yang diterima Kompas.com dari Imelda Sari, Ketua Divisi Komunikasi Publik Partai Demokrat, Rabu (13/2/2019).

"Dengan rasa prihatin, saya sampaikan kepada para sahabat di Tanah Air, Ibu Ani mengalami blood cancer atau kanker darah," kata SBY dari Singapura.

SBY mengatakan, istrinya tengah dirawat intensif di National Universtiy Hospital Singapura.

Ibu Ani dirawat sejak 2 Februari 2019 atas rekomendasi tim dokter kepresidenan Indonesia.

"Atas nama Ibu Ani dan keluarga besar SBY, saya mohon doa dari para sahabat agar Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa dengan takdir dan kuasanya, memberikan kesembuhan kepada istri tercinta Ibu Ani, atau Kristiani Herawati binti Sarwo Edhie Wibowo, agar Ibu Ani dapat kembali menjalankan kegiatan sehari-harinya di tanah air," kata SBY.

Sebenarnya sebahaya apa kanker darah yang menyerang tubuh Ani Yudhoyono? Apa gejalanya?

Dari sejumlah literatur medis diketahui kanker darah atau leukemia ini menyerang organ pembuat sel-sel darah dalam hal ini adalah sumsum tulang belakang.

Karena serangan ini maka terjadi kegagalan dalam proses produksi sel-sel darah yang normal.

Jumlah sel darah yang ada dan beredar dalam tubuh mungkin normal atau berlebihan namun bentuk dan kemampuannya tidak sama dengan sel darah yang normal.

Pada kondisi normal, sel-sel darah putih akan berkembang secara teratur di saat tubuh membutuhkannya untuk memberantas infeksi yang muncul. Namun lain halnya dengan pengidap kanker darah.

Sumsum tulang akan memproduksi sel-sel darah putih yang abnormal, tidak dapat berfungsi dengan baik dan secara berlebihan.

Jumlahnya yang berlebihan akan mengakibatkan penumpukan dalam sumsum tulang sehingga sel-sel darah yang sehat akan berkurang.

Kanker darah juga dapat dibagi berdasarkan sel darah putih yang mengalami produksi abnormal.

Kanker darah yang melibatkan produksi abnormal dari sel darah putih mieloid dinamakan leukemia mielositik.

Sedangkan, kanker darah yang melibatkan produksi abnormal dari sel darah putih limfosit dinamakan leukemia limfositik.

Bisa Disebabkan Virus

Lantas, apa penyebab kanker darah?

Penyebab pasti dari kegagalan memproduksi sel darah yang normal ini belum diketahui dengan jelas.

Ada beberapa pendapat menyebutkan leukimia diduga disebabkan oleh virus. Selain itu, mutasi DNA dalam sel darah putih menyebebakan perubahan tindakan setiap sel.

Perubahan lain dalam sel darah putih akibat faktor gen dan lingkungan juga dipercaya turut berperan memicu leukemia.

Gejalanya Dari Nyeri Tulang Hingga Mudah Lebam

Apa gejala yang dirasakan saat kanker darah menyerang?

Gejala yang terjadi pada kanker darah dapat berbeda-beda, bergantung pada jenis leukemia.

Gejala klinis yang dapat terlihat pada pasien kanker darah adalah rasa lelah, pucat, nafsu makan yang turun atau hilang, nyeri tulang dan sendi, pembesaran pada kelenjar, hati atau limpa.

Selain itu, ciri-ciri kanker darah lainnya ialah manifestasi dari perdarahan seperti bintik-bintik atau mudahnya timbul lebam atau kebiruan pada kulit yang terkena benturan, mimisan atau perdarahan dari gusi.

Transfusi
Penderita dengan kanker sebaiknya diobati secara teratur ke rumah sakit bagian penyakit dalam sub bagian hematologi.

Apabila leukimia ini cepat terdeteksi dan dengan pengobatan modern hal itu dapat memperpanjang angka harapan hidup penderita.

Apabila penderita sedemikian pucat hingga kadar hemoglobin dalam darah sangat rendah maka harus diberikan transfusi darah.

Pengobatan yang diberikan dapat berupa obat-obatan yang bertujuan untuk memberantas sel-sel leukimia atau pada stadium yang sudah lanjut dapat juga dilakukan operasi penggantian sumsum tulang.

Penderita kanker darah harus dijaga sehingga tidak terkena infeksi yang lain karena kanker yang menyerang sel darah itu membuat pertahanan tubuh penderita menjadi rendah dan rentan untuk tekena infeksi.

Berikut ini adalah metode pengobatan yang umumnya dianjurkan untuk menangani kanker darah, di antaranya:

Kemoterapi
Kemoterapi adalah pilihan terapi paling umum untuk kasus leukimia. Pengobatan kemoterapi menggunakan bahan-bahan kimia untuk membunuh sel-sel kanker darah.

Stem cell
Terapi ini mengganti sumsum tulang yang sudah rusak dengan yang sehat. Sel-sel induk yang digunakan bisa berasal dari tubuh Anda sendiri atau tubuh orang lain sebagai pendonor. Kemoterapi atau radioterapi biasanya akan dilakukan sebagai langkah persiapan sebelum menjalani prosedur transplantasi ini.

Radioterapi
Teknik pengobatan ini menggunakan sinar X untuk menghancurkan dan menghambat pertumbuhan sel-sel kanker. Radioterapi dapat dilakukan hanya pada area tertentu yang terserang kanker, ataupun pada seluruh tubuh tergantung dari kondisi Anda.

Sementara itu, bagi penderita kanker darah kronis, pengamatan secara seksama harus dilakukan guna melihat perkembangan penyakit.

Pengamatan ini juga dapat dilakukan jika seseorang sudah terbukti mengidap leukemia limfatik kronis, namun tidak mengalami gejala yang menunjukkan penyakit tersebut.

====

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved