Makan Bersama Keluarga Dan Kerabat Memiliki Banyak Manfaat, Berikut Diantaranya

Bahkan, sangat sulit untuk mencari waktu guna menghabiskan waktu dengan seluruh anggota keluarga secara bersama-sama.

Editor: ewis herwis
SRIPOKU.COM/HERWIS
Ilustrasi makan bersama keluarga 

Makan malam bersama dalam keluarga untuk memberi kesempatan untuk komunikasi.

Percakapan selama makan memberi kesempatan bagi keluarga untuk menjalin ikatan dan terhubung satu sama lain.

Hal ini juga memungkinkan orangtua dan anak-anak untuk mendiskusikan topik-topik menyenangkan dan serius, dan saling belajar.

Ilustrasi makan bersama keluarga
Ilustrasi makan bersama keluarga (SRIPOKU.COM/HERWIS)

4. Mengembangkan keterampilan sosial.

Makan bersama juga membantu anak-anak mengembangkan keterampilan sosial yang baik karena mereka belajar menjadi pendengar yang baik, dan sabar menunggu sementara orang lain sedang berbicara. 

Mereka juga menjadi ingin tahu tentang orang lain bukan hanya fokus pada diri sendiri.

5. Mengajarkan sopan santun di meja makan.
 

Kesempatan yang baik bagi orangtua untuk mengajarkan anak-anak mereka sopan santun di meja makan.

Jika anak-anak tumbuh tanpa tata krama di meja makan, itu akan menciptakan banyak masalah bagi mereka dalam keberhasilan masa depan mereka.

6. Mengurangi penyalahgunaan zat.

Menurut sebuah penelitian oleh Pusat Nasional Ketergantungan dan Penyalahgunaan Zat di Universitas Colombia, keluarga yang tidak makan malam bersama tiga setengah kali lebih rentan terhadap penyalahgunaan resep dan obat lainnya.

Makan malam keluarga tentu mengurangi tingkat penyalahgunaan zat di kalangan orang dewasa dan anak-anak dalam keluarga.

7. Hubungan baik

Ilustrasi makan bersama keluarga
Ilustrasi makan bersama keluarga (sripoku.com/herwis)

Makan malam keluarga merupakan kesempatan yang ideal untuk memperkuat ikatan keluarga.

Anak-anak dapat menggunakan waktu makan malam untuk membicarakan hal-hal penting atau meminta orang tua mereka menjawab pertanyaan anak-anak.

Kegiatan membangun hubungan juga bermanfaat bagi pertumbuhan anak-anak terutama saat mereka menghadapi masalah-masalah yang lebih sulit di usia remaja.

8. Lebih hemat. 

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved