Berita Palembang

Pemasangan CCTV di Jalan Jenderal Sudirman Mendesak, Ini Alasannya Menurut Pakar Transportasi Sumsel

Pemasangan CCTV d Jalan Jenderal Sudirman Palembang dirasa sudah mendesak untuk diterapkan, mengingat hal ini guna

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Siti Olisa
SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA
Pakar Transportasi dari Politeknik Sriwijaya, Prof Erika Bukhori. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Pengamat dan Pakar Transportasi Sumsel dari Poltek Sriwijaya Palembang, Erika Bukhori menilai pemasangan CCTV di Jl Jenderal Sudirman mendesak. 

Hal ini dilakukan guna menertibkan pengguna jalan yang masih parkir di sisi jalan tersebut, sehingga menyebabkan kemacetan.

Menurutnya, aturan trasnportasi erat kaitanya dengan habbit (kebiasaan) masyarakat, maka untuk mengubah habbit ini melalui tiga tahap, pertama regulasi, kedua Teknologi Informasi (IT), dan ketiga fleksibilitas tantangan.

"Sekarang regulasinya sudah ada, larangannya telah berlaku, tinggal pasang CCTV lagi agar bisa menghukum para pelanggar," ungkap Prof Erika Bukhori, Kamis (24/1/2019).

Link Live Streaming MNC TV Pertandingan Liga Inggris Pekan ke-24, Newcastle vs Manchester City

Hotel Harper Hadir di Kota Palembang. Ini Fasilitas dan Layanan yang Bisa Dinikmati

Link Live streaming RCTI Pertandingan Atletico Madrid vs Juventus Babak 16 Besar Liga Champions

Pemasangan CCTV ini,mendesak karena tidak maksimalnya pengawasan petugas lalu lintas, kondisi ini disadari sejak lama oleh kota-kota maju dunia, sehingga diterapkanlah kebijakan dimana para pelanggar aturan transportasi diadili dengan bukti rekaman CCTV.

Penghukuman lewat CCTV merupakan langkah persuasif untuk masyarakat agar lebih tertib aturan, ia meyakini kebiasaan masyarakat perlahan akan berubah dengan sendirinya dan kebijakan larangan parkir tidak terkesan memaksa masyarakat berubah mendadak yang malah berujung polemik.

Kawasan Jalan Jenderal Sudirman dinilainya sudah sangat menggambarkan kemajuan Kota Palembang, dengan beroperasinya LRT dan akses jalan kaki (pedestarian) yang memadai dan perlu dirapikan dari parkir liar.

Ombudsman Panggil Dishub Palembang, Diduga Maladministrasi Terkait Larangan Parkir Jalan Sudirman

Persija Jakarta Tak Mau Salahkan PSSI Terkait Absennya pemain di Liga Champions Asia 2019

Mengenal Lebih Dekat Masa Kecil Ustaz Taufik Hasnuri, Berbekal Rp 70 Ribu Selama di Pesantren

Prof Erika Bukhori yang juga Ketua Masyarakat Transportasi Indonesia Sumsel berpendapat, larangan parkir oleh Pemkot Palembang sendiri dirasa sudah tepat agar mengurangi kemacetan.

Namun demikian, dampak-dampak larangan tersebut terlihat tidak disiapkan solusinya secara matang, seperti efek penurunan omset pedagang dan nasib juru parkir.

"Melihat kebijakan ini tentu harus komperhensif, sebelum aturan larangan parkir di keluarkan seharusnya pemkot mengkondisikan dulu masyarakat dengan stakeholder, konsultan, pemilik ruko dan warga sebagai pengguna jalan. Di sanalah semua pihak jadi tahu apa yang ingin di kehendaki pemerintah sebenarnya dari kawasan itu (Sudirman), perlu adanya partisipatory planing," jelas Prof. Erika Bukhori.

Kebijakan tersebut dikeluarkan seperti tidak memperhitungkan nasib pemilik ruko dan juru parkir yang menggantungkan penghasilan di sepanjang Pedestrian Jalan Sudirman.

Dari sisi pengendara, larangan parkir terkesan mendadak dan akhirnya masyarakat mengalami gagap perubahan, yakni kondisi sulit berubah akibat kebiasaan parkir di pinggir jalan.

Dengan kondisi saat ini, menurutnya harus ada perubahan konten ruko di sekitaran Jalan Jendral Sudirman, beberapa jenis barang yang diperjual belikan sudah tidak prospek lagi dengan upaya pemkot merapikan kawasan tersebut.

"Land Use toko di situ juga harus ada pergeseran menyesuaikan dengan pedestarian, akan lebih prospek jika yang dijual adalah kebutuhan pariwisata. Dengan begitu kantung parkir dapat lebih berfungsi, suttle bus juga tidak sepi, ya perlu sosialisasilah dari pemkot," terang Prof Erika Bukhori.

Halaman
12
Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved