Berita Palembang

Berita Palembang: Tempat Wisata di Tepi Sungai Musi Penuh Eceng Gondok dan Sampah. Pengunjung Kecewa

Permasalahan sampah di Kota Palembang seakan menjadi masalah klasik di tengah masyarakat kota pempek yang kini semakin maju.

Penulis: Reigan Riangga | Editor: Sudarwan
SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA
Sampah dan eceng gondok memenuhi pinggiran Sungai Musi di kawasan wisata Kampung Kapitan Palembang Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang, Sabtu (27/10/2018). 

Berita Palembang: Kawasan Wisata Tepi Sungai Musi Penuh Eceng Gondok dan Sampah. Pengunjung Kecewa

Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan

SRIPOKU.COM, PALEMBANG - Permasalahan sampah di Kota Palembang seakan menjadi masalah klasik di tengah masyarakat kota pempek yang kini semakin maju.

Tidak hanya sampah rumah tangga yang ada di daratan hingga berserakan, namun juga tumpukan sampah terdapat di pinggiran aliran Sungai Musi yang sejatinya menjadi ikon Bumi Sriwijaya.

Pantauan Sripoku.com, Sabtu (27/10/2018), di pinggiran Sungai Musi, tepatnya sekitaran Kampung Kapitan Kelurahan 7 Ulu Kecamatan SU 1 Palembang nampak dipenuhi dengan ecek gondok serta tumpukan sampah, baik organik maupun non organik.

Baca: Demi Untuk Menyambung Hidup, Deretan Artis Ini Rela jadi SPG, No 4 Biduan Dangdut Terkenal!

Baca: Dibully Baju Manggung Mirip ‘Kantung Plastik, Pas Dengar Suara Mulan Jameela Netizen Dibuat Salut

Baca: Cewek Ini Dulu Sering Dicari di Google, Fotonya Sering Diplagiat, Penampilannya Sekarang Jadi Begini

Tumpukan sampah bak danau di kawasan Pasar 7 Ulu Palembang, Senin (22/10/2018).
Tumpukan sampah bak danau di kawasan Pasar 7 Ulu Palembang, Senin (22/10/2018). (SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA)

Tentu pemandangan tak mengenakan ini.

Sejumlah warga yang berkunjung ke tempat itu sangat menyayangkan dengan kondisi itu, mengingat kampung ini notabenenya dikenal dengan salah satu kawasan wisata di Sungai Musi.

Leni Wati, salah satu pengunjung bersama keluarganya mengatakan, bahwa pemandangan seperti ini tentu sangat tidak enak untuk dilihat.

Terlebih sebentar lagi musim libur, Palembang tentu akan banyak dikunjungi.

"Malu juga kita kan, kalau mau ajak tamu dari luar kota takutnya mereka kecewa dengan keadaan sungai yang seperti ini karena banyak sampahnya," ungkap Leni Wati kepada Sripoku.com.

Baca: Berita OKU Selatan: Mayat Ditemukan di Sungai Komering Berjenis Kelamin Perempuan. Ini Ciri-cirinya

Baca: Tenang Saat Ahmad Dhani jadi Tersangka, Ternyata Mulan Jameela Memendam ‘Rahasia’ Ini, Kuat?

Baca: Terbaring di Rumah Sakit, Begini Kondisi Roy Kiyoshi, Hingga Dikirim Buket Bunga oleh Bos ANTV

Senada, Sandi warga sekitar menuturkan, sebenarnya terkadang, sampah tersebut terbawa arus sungai, misalnya eceng gondok.

Hanya saja, kata dia, sampah seperti dari rumah tangga memang kerap masih ada, meski sering dibersihkan dari petugas kebersihan.

Lurah 7 Ulu Palembang, Herryanto SIp menambahkan, pihaknya tiap hari Minggu melakukan gotong royong membersihkan lingkungan hingga ke aliran anak Sungai Musi.

Sampah dan eceng gondok memenuhi pinggiran Sungai Musi di kawasan wisata Kampung Kapitan Palembang Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang, Sabtu (27/10/2018).
Sampah dan eceng gondok memenuhi pinggiran Sungai Musi di kawasan wisata Kampung Kapitan Palembang Kelurahan 7 Ulu Kecamatan Seberang Ulu 1 Palembang, Sabtu (27/10/2018). (SRIPOKU.COM/REIGAN RIANGGA)

Namun demikian, untuk di wilayah perairan, seperti pinggiran sungai, pihaknya kebersihan kelurahan dan DKK juga kerap petugas dari Dinas PU.

"Membersihkan sampah-sampah di aliran sungai kita memang masih terkendala peralatan yang masih manual, namun kita juga berusaha dan mengimbau masyarakat untuk tidak membuang sampah sembarabangan, apalagi ke sungai," ujarnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved