Mayat Perempuan di Kamar Hotel

Kronologi Lengkap Penemuan Mayat Wanita di Hotel Palembang, Sempat Check In dengan Seorang Pria

Polisi kini memburu pria yang terakhir terlihat bersama korban karena diduga kuat terlibat dalam pembunuhan tersebut.

Editor: Odi Aria
Dokumen Pribadi
FOTO SEMASA HIDUP- Foto semasa hidup AP, wanita ditemukan tewas di kamar hotel Palembang. Korban diketahui check in sehari sebelumnya bersama seorang pria yang diduga teman sekaligus pelaku. Keduanya datang pada Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB tanpa meninggalkan identitas lengkap. 

Ringkasan Berita

  • Seorang wanita bernama AP (22) ditemukan tewas mengenaskan di kamar nomor 8 lantai dua Hotel Lendosis, Jalan Mayor Ruslan, Palembang, Sabtu (11/10/2025) siang
  • Korban diketahui check in sehari sebelumnya bersama seorang pria yang diduga teman sekaligus pelaku. Keduanya datang pada Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB tanpa meninggalkan identitas lengkap
  • Keesokan harinya, pegawai hotel beberapa kali mencoba menghubungi penghuni kamar, namun tidak mendapat respons.
  • Setelah membuka kamar dengan kunci duplikat, pegawai menemukan korban tergeletak di lantai dalam kondisi setengah telanjang dan sudah tidak bernyawa
  • Petugas Polsek Ilir Timur II Palembang bersama Unit Identifikasi Polrestabes Palembang melakukan olah TKP dan membawa jenazah ke RS Bhayangkara untuk visum
  • Polisi kini memburu pria yang terakhir terlihat bersama korban karena diduga kuat terlibat dalam pembunuhan tersebut.

SRIPOKU.COM, PALEMBANG- Warga Palembang dikejutkan dengan penemuan mayat seorang wanita muda bernama AP (22) di kamar nomor 8 lantai dua Hotel Lendosis, Jalan Mayor Ruslan, Palembang, Sabtu (11/10/2025) siang.

Korban ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan setengah telanjang di lantai kamar hotel tersebut.

Berdasarkan keterangan saksi Ernawati, pegawai hotel, korban diketahui check in pada Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB bersama seorang pria yang diduga merupakan teman korban.

Saat itu, saksi tidak mencatat identitas keduanya karena hanya diperlihatkan KTP oleh pria yang bersama korban. Keduanya kemudian menempati kamar nomor 8 di lantai dua.

Keesokan harinya, Sabtu (11/10/2025) sekitar pukul 11.30 WIB, saksi mengetuk pintu kamar tersebut untuk mengingatkan waktu check out.

Namun, tidak ada respons dari dalam kamar. Saksi kemudian turun dan kembali naik sekitar pukul 12.00 WIB untuk mengetuk lagi, tetapi tetap tidak ada jawaban.

Merasa curiga, saksi mematikan saklar listrik kamar agar tamu keluar karena kepanasan.

Namun hingga pukul 14.00 WIB, lampu kamar tetap tidak dinyalakan dan penghuni belum juga keluar.

Saksi lalu menghubungi rekannya, Meyen, dan diarahkan untuk mengambil kunci duplikat kamar di hotel pusat.

Setelah kunci duplikat diperoleh, saksi kembali ke lantai dua dan membuka pintu kamar.

Saat itu, ia terkejut melihat korban tergeletak di lantai dalam kondisi tidak bergerak, tertutup selimut, dan tidak ada orang lain di dalam kamar.

Saksi segera menghubungi Meyen untuk melaporkan temuan tersebut.

Sekitar pukul 14.30 WIB, saksi Meyen tiba di lokasi dan memastikan korban sudah tidak bernyawa.

Mereka kemudian melaporkan kejadian itu kepada pemilik hotel, yang selanjutnya memerintahkan agar kasus tersebut segera dilaporkan ke pihak kepolisian.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved