5 Zat Kimia Dalam Produk Pembersih Rumah ini Dapat Memberikan Masalah Kesehatan yang Fatal
Perchloroethylene dikenal sebagai neurotoxin dan karsinogen yang dapat mempengaruhi fungsi otak, termasuk kehilangan memori dan sakit kepala.
SRIPOKU.COM -- Membersihkan rumah bisa menjadi malapetaka.
Di satu sisi, kegiatan tersebut membantu menyingkirkan debu, bakteri, di lingkungan rumah.
Namun, di sisi lain, penggunaan produk pembersih juga dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, terutama jika Moms cuek tentang jenis produk pembersih yang digunakan.
Padahal, pembersih rumah tangga dapat berdampak pada kesehatan dan bahkan dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh.
Produk pembersih memang ampuh menjadikan jendela bening, atau lantai yang mengkilap.
Namun, berikut ini jenis-jenis produk pembersih rumah yang berbahaya bagi kesehatan.
1. Perchloroethylene

Jenis bahan kimia pembersih ini sering ditemukan dalam pembersih noda, larutan pembersih cucian, dan jenis produk pembersih kain atau jok lainnya.
Baca: Rahim Turun atau Peranakan Turun, Begini Gejala, Faktor Dan Cara Mengobatinya
Perchloroethylene dikenal sebagai neurotoxin dan karsinogen yang dapat mempengaruhi fungsi otak, termasuk kehilangan memori dan sakit kepala.
2. Phthalates

Waspadai aroma dalam produk pembersih karena banyak dari produknya mengandung ftalat.
Biasanya bahan ini ada di dalam sabun, penyegar udara, dan pembersih beraroma lainnya.
Phthalates adalah pengganggu endokrin yang dapat memengaruhi hormon tubuh dan menyebabkan infertilitas, cacat lahir, dan banyak lagi.
Selain itu, jika bersentuhan dengan kulit, zat ini langsung menuju ke organ dan menimbulkan kekacauan.
Baca: Samsung Luncurkan Galaxy A6s Dan Galaxy A9 Pro 11 Oktober Mendatang, Ini Spesifikasinya
3. Triclosan
Jika Anda menggunakan sabun pencuci piring atau pembersih rumah tangga lain yang berlabel "antibakteri," kemungkinan ada zat triclosan.
Bahan ini sedang diselidiki karena bisa menjadi pengganggu endokrin dan kemungkinan menyebabkan karsinogen.
4. 2-Butoxyethanol

Zat ini umum di sebagian besar pembersih jendela dan lantai, 2-butoxyethanol berkaitan dengan kerusakan hati dan ginjal.
Untuk menghindari masalah ini, Moms bisa bersihkan jendela dengan cuka dan koran.
5. Klorin
Klorin adalah salah satu bahan kimia rumah tangga yang paling umum dan yang paling berbahaya.
Hal ini sering ditemukan dalam pembersih toilet, pemutih, dan produk pembersih lainnya dan paparannya dapat menyebabkan sejumlah masalah kesehatan, termasuk masalah tiroid.
Baca: JANGAN DIBUANG, Begini Cara Paling Baik Simpan Nasi Sisa Kemarin, Ada Manfaat Kesehatannya Juga Lho
Itu dia 5 zat kimia dalam produk pembersih yang dapat memberikan masalah kesehatan.
Sebagian besar bahan kimia pada produk pembersih adalah pengganggu endokrin, karsinogen, atau neurotoksin.
Karsinogen merupakan zat kimia penyebab kanker, neurotoksin berdampak pada fungsi otak.
Pengganggu endokrin dapat mengacaukan hormon sehingga menyebabkan ketidaksuburan, masalah menstruasi, dan banyak lagi.
Hindari produk-produk pembersih umum yang banyak digunakan, seperti pembersih jendela, penyegar udara, produk antibakteri, pembersih cucian, dan pembersih toilet.
Artikel ini telah dipublikasikan di situs Nakita grid.id dengan judul:
Picu Kanker Hingga Fungsi Otak Menurun, Ini Produk Pembersih Rumah yang Perlu Dihindari