Kurang Tidur Menyebabkan Tekanan Darah Naik? Inilah Penjelasannya dan Lakukan Ini Jika Sulit Tidur
Atau jangan-jangan itu cuma mitos yang disebarluaskan supaya orang jadi terdorong untuk tidur yang cukup?
Gangguan ini dapat menyebabkan bagian otak tertentu tidak beristirahat, termasuk saraf simpatik, selanjutnya memicu tekanan darah naik.
Apalagi bila terjadi secara terus-menerus.
Selain itu, tidur yang tidak nyenyak dan kurang berkualitas juga bisa meningkatkan risiko tekanan darah naik sampai menjadi hipertensi.
Padahal, hipertensi bisa berakibat buruk, terutama bagi kesehatan jantung.
Semakin parah hipertensi yang kamu alami, semakin tinggi pula risiko penyakit jantung yang mengintai di kemudian hari.
Kurang tidur berdampak buruk bagi kesehatan
Kurang tidur, entah karena kesibukan ataupun karena insomnia, ternyata tidak hanya berdampak pada tekanan darah saja.
Terganggunya kualitas tidur juga berdampak pada produktivitas kerja seseorang.
Mereka yang menderita insomnia cenderung mengalami penurunan produktivitas kerja, sering kali menunjukkan tatapan kosong karena mengantuk, dan mood jadi tidak keruan.
Kurang tidur juga dapat membuat daya tahan tubuh menjadi lebih lemah.
Jadi, apa pun kesibukanmu, ada baiknya tetap meluangkan waktu untuk beristirahat dan tidak memforsir diri dengan begadang.
Sebab semakin kurang tidur, maka semakin menurun pula performa kerja seseorang.
:strip_icc():format(jpeg)/liputan6-media-production/medias/1765197/original/048074700_1510213495-Awas-Kurang-Tidur-Bisa-Picu-Sakit-Kepala.jpg)
Lalu apa yang harus dilakukan kalau susah tidur?
Mungkin kamu sudah meluangkan waktu untuk tidur tapi tetap tidak bisa tidur.
Akhirnya terus terjaga di kasur semalam suntuk.