Insiden 40 Kapal Terbakar di Pelabuhan Benoa, Nasib Naas Para ABK Hanya Punya Pakaian di Badan

Sebanyak 40 kapal motor nelayan terbakar di Dermaga Barat Pelabuhan Benoa, Denpasar, Senin kemarin.

(Tribun Bali / Rino Gale)
BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah), serta kru kapal masih memadamkan kobaran api, Senin (9/7/2018). 

"Tersisa cuma pakaian di badan ini saja. Barang-barang, baju, celana, dan hp semua hilang. Uang juga habis. Semuanya panik, takut, anginnya juga kencang saat kejadian," imbuh Wahyu.

Wahyu dan Syamsudin pun tidak tahu harus tidur di mana tadi malam.

Biasanya mereka tidur di dalam kapal, namun setelah insiden kebakaran ini, mereka tidak tahu lagi harus ke mana.

"Sekarang masih kebingungan, tidur juga susah, biasanya tidur di kapal. Sekarang gak tahu di mana, palingan di pinggir jalan," lirihnya.

Terlihat asap hitam mengarah ke Jalan Tol Benoa, Senin (9/7/2018)
Terlihat asap hitam mengarah ke Jalan Tol Benoa, Senin (9/7/2018) (Tribun Bali/Rino Gale)

Untuk makan pun mereka tidak tahu, karena mereka tidak ada uang lagi.

Para ABK ini mengaku belum mendapatkan gaji, karena baru bekerja sekitar setengah bulan.

Namun demikian, keduanya mengaku perusahaan mereka, PT Bandar Nelayan, memberikan mereka makan.

"Kita belum dapat gaji, karena baru sebulan kerja. Biasanya tanggal 15 digaji, tapi gak tahu dengan musibah ini apa digaji atau enggak. Kalau untuk makan katanya dikasi terus, benar atau enggak kita juga gak tahu. Mau pulang tapi gak ada uang ongkos pulang. Kita cuma berharap mudah-mudahan bisa dapat kerja lagi," tambah Wahyu. (*)

http://bali.tribunnews.com/2018/07/10/nasib-para-abk-yang-kapalnya-terbakar-di-pelabuhan-benoa-kini-hanya-punya-pakaian-di-badan?page=all

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved