CATAT! Besok Bumi Berada di Titik Aphelion, Dan 27 Juli Gerhana Bulan Total, Akan Terjadi Ini

Tapi apakah ada kredibilitas untuk ramalan gerhana Bulan sebagai waktu tibanya kiamat?

Editor: ewis herwis

SRIPOKU.COM -- Pada 6 Juli 2018 besok, Bumi akan berada di titik aphelion.

Apa itu titik aphelion? Lalu berbahayakah bagi kehidupan makhluk hidup di Bumi?

Cari tahu jawabannya di sini, yuk!

Apa Itu Aphelion?

Dalam bidang astronomi, ada sebuah istilah bernama aphelion.

Aphelion berarti jarak terjauh yang dicapai Bumi dalam orbitnya mengelilingi Matahari.

Sedangkan kebalikannya adalah perihelion, yaitu jarak terdekat Bumi dengan Matahari.

Yap, orbit Bumi itu tidak bulat sempurna, tapi berbentuk elips.

Maka itu, akan ada waktunya Bumi berada di titik terjauhnya dan juga di titik terdekatnya dengan Matahari.

Baca: Gerhana Bulan Berdarah 27 Juli Durasi 6 Jam Lewati Indonesia, Ahli Sebut Tanda Bencana Ini Sebabnya

Baca: Sam Aliano Optimis Gaet Janda Ahok jadi Istri, Bukan Karena Cinta Tapi Ini Alasannya Kejar Veronica

Matahari
Matahari (Net)

Aphelion 2018

Aphelion tahun ini akan terjadi besok, 6 Juli 2018 pukul 23.48 WIB.

Karena puncaknya terjadi saat malam hari, maka kita yang berada di Indonesia dan sekitarnya tidak bisa melihat peristiwa ini.

Namun, teman-teman yang sedang berada di Amerika Serikat akan merasakannya.

Matahari Terlihat Lebih Kecil

Secara teori, karena berada di titik terjauhnya dengan Bumi, maka Matahari akan terlihat lebih kecil.

Namun, dalam kenyataannya, perbedaan itu tidak begitu terasa.

Itu karena jarak Bumi dengan Matahari saat aphelion akan berubah hanya sekitar tiga persen saja.

Maka itu, sebenarnya Matahari akan terlihat seperti hari-hari biasa. 

O iya, perlu diingat, peristiwa aphelion ini tidak berbahaya bagi kehidupan di Bumi, ya.

Jadi, jangan khawatir. Ini hanyalah salah satu peristiwa langit yang rutin terjadi.

Baca: Berikan Ciuman Untuk Sang Anak, Sandra Dewi Justru Dapat Balasan Tak Terduga, Netizen Sampe Heboh

Baca: Deretan Fakta Putri Kandung Mutilasi Ibu Sendiri Berusia 80 Tahun, Kejam Nian!

Blood Moon 2018: Akankah Gerhana Bulan Total 27 Juli Sebabkan Kiamat Dunia?

Apakah kamu termasuk seseorang yang menanti-nanti fenomena menakjubkan ini?

Pada 27 Juli mendatang, gerhana bulan total terlama sepanjang 18 tahun terakhir akan terjadi.

Dengan durasi sekitar 6 jam, kamu dapat menyaksikan gerhana mulai pukul 00.14 WIB hingga 5.19 WIB.

 Bahkan hingga sampai kepada para ahli teori konspirasi.

Mereka sedang memperhatikan gerak-gerik benda-benda di angkasa dan menjadikannya sebagai tanda-tanda akhir jaman.

Selain gerhana bulan, planet Mars juga akan menempati orbit terdekatnya dengan Bumi.

Menurut Paul Begley, kombinasi antara posisi Mars dan fenomena gerhana Bulan adalah tanda-tanda dari Yang Maha Kuasa.

Blood Moon
Blood Moon (Net)

Dikutip dari express.co.uk, Selasa (3/7/2018), pengkhotbah asal Indiana ini berkata:

“Apakah ini pertanda kekacauan? Apakah ini pertanda perang?"

“27 Juli bukanlah akhir dunia. Saya ulangi ini bukan kiamat tetapi tentu saja tanda-tanda dari matahari, bulan dan di bintang-bintang telah tertulis,” lanjutnya.

Meski begitu Paul Begley menegaskan bahwa kita hidup di akhir zaman.

Dia mengklaim bahwa letusan gunung berapi Hawaii, badai debu mengamuk di Mars dan gerhana Bulan adalah tanda-tanda akhir zaman yang nyata.

Tapi apakah ada kredibilitas untuk ramalan gerhana Bulan sebagai waktu tibanya kiamat?

Baca: Banjir Ucapan Selamat Menang IMAA 2018, Vino G Bastian & Marsha Timothy Malah Bikin Netizen Salfok

Baca: Setelah Kematiannya 6 Rahasia Putri Diana Terbongkar ke Publik, Ternyata Pernah Coba Bunuh Diri

Tidak ada bukti ilmiah untuk mendukung klaim ini dalam cara apokaliptik apa pun.

Selama gerhana bulan yang akan terjadi 27 Juli nanti, sinar matahari yang terbiaskan di planet akan mewarnai bulan.

Efek itu disebut dengan Hamburan Raleigh yang terjadi pada waktu yang sama ketika orbit bumi berada dalam garis lurus antara Mars dan matahari.

Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul :

6 Juli Besok Bumi Akan Berada di Titik Aphelion, Apa Efeknya Bagi Kita?

Sumber: Tribun Manado
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved