Tim Advokasi Dodi-Giri Minta Pemilihan Suara Ulang, KPU Palembang: Tunggu Keputusan Bawaslu
Tim advokasi pasangan nomor urut 4 Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Pilgub Sumsel) mendatangi kantor Bawaslu Sumsel
Penulis: Reigan Riangga | Editor: Siti Olisa
Laporan wartawan Sripoku.com, Reigan Riangga
SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Tim advokasi pasangan nomor urut 4 Pemilihan Gubernur Sumatera Selatan (Pilgub Sumsel) mendatangi kantor Bawaslu Sumsel di Jl OPI Raya Kecamatan Jakabaring, Minggu malam (1/7/2018) .
Hal ini dilakukan untuk melaporkan KPU Kota Kota Palembang beserta jajaran yang dinilai belum siap menggelar pelaksanaan Pilkada pada 27 Juni 2018 lalu, lantaran adanya dugaan Daftar Pemilih Tetap (DPT) menggunakan hak suaranya menjadi ganda.
Untuk itu, pihaknya meminta agar dilakukan pemilihan suara ulang.
Menyakapi hal tersebut, Komisioner KPU Kota Palembang, Abdul Karin Nasution menuturkan, untuk sementara itu pihaknya masih menunggu keputusan Bawaslu, apakah akan diproses Panwaslu atau Bawaslu Provinsi dan kota.
"Setelah penetapan DPT, kita instruksikan ke TPS untuk meng arsir nama yang terdaftar ganda. Kemudian identiknya nama yang ganda tersebut ditinggalkan itu dikatutkan disalah gunakan orang lain," ungkap Karim, Senin (2/7/2018).
Menurutnya, apabila pelapor telah melaporkankan pelanggaran administratif secara lengkap tentu akan di proses. Namun untuk sekarang, pihaknya belum bisa berbuat banyak lantaran masih mengikuti prosedur yang ada.
"Putusan Bawaslu belum ada, nanti kita lihat hasil keputusan mereka dulu. Jadi, kita masih menunggu apakah akan diproses Panwas kota atau Oanwas provinsi langsung," katanya.
"Apapun bentuk hasil keputusannya tentu akan kita jalankan," tambah Karim.
Pada prinsipnya untuk menyerahkan laporan harus cepat dan jangan diundur-undur.
"Untuk prosesnya tentu Bawaslu punya mekanisme berapa lama waktu letelah laporan masuk baru akan diproses," jelasnya.
Sebelumnya diketahui, tim Advokasi Dodi-Giri yang dipimpin oleh Sulastriana SH ini bertujuan untuk melaporkan KPU Kota Palembang beserta jajarannya.
Sulastriana mengatakan , berdasarkan temuan yang didapat di lapangan, pada pelaksanaan Pilkada serentak kemarin masih banyak ditemukan DPT bermasalah namun masih tetap digunakan.
"DPT yang digunakan pada pelaksanaan Pilkada serentak kemarin sebenarnya sudah beberapa kali mendapat keberatan dari tim Paslon 4 namun tidak mendapat jawaban dan masih tetap digunakan oleh KPU Kota Palembang" ungkap Sulastriana.
Bahkan pada tanggal 4 Juni, Tim kampanye mengirim surat kepada Ketua KPU Kota Palembang mohon informasi mengenai proses penetapan DPT Kota Palembang antara lain, data pemilih ganda, data pemilih TMS dan data hasil cocklit.
Namun, sampai pada hari pelaksanan Pilkada, surat tersebut tak mendapat jawaban.
"Seluruh saksi kita ditingkat TPS tidak mendapat salinan DPT, sehingga saksi kesulitan mengetahui apakah calon pemilih terdaftar didalam DPT atau tidak" jelasnya.
Masih menurut Sulastriana, pihaknya juga menemukan adanya mobilisasi surat suara di TPS-TPS dalam kota Palembang, misalnya di TPS 31 Kelurahan Karya Baru kecamatan Alang-alang lebar yang berupa penambahan surat suara.
Ia mengatakan, pada penambahan pertama ada 50 surat suara dan pada penambahan yang kedua ada 175 surat suara yang tidak diketahui darimana asal surat suara tersebut didapat.
Selain itu, lanjutnya, di sejumlah TPS yang ada dalam kota Palembang, para saksi dari pasangan Dodi-Giri juga tidak mendapat C1 KWK dan masih banyak kecurangan lain yang akan kami sampaikan langsung ke Bawaslu Sumsel.
"Atas temuan-temuan inilah kita meminta kepada pihak terkait dalam hal ini Bawaslu Sumsel dan KPU Sumsel untuk menggelar Pemilihan Suara Ulang (PSU) di Kota Palembang" pungkasnya.
Sementara pantauan di lapangan, laporan dari Tim Advokasi Paslon nomor 4 DODI-GIRI diterima langsung oleh Firdaus staf penerimaan dan pelanggaran Hukum Bawaslu Sumsel.
Baca: Waduh, 5 Zodiak Ini Terkenal Miliki Sifat Serakah yang Berlebihan, Apakah Kamu Termasuk?
Baca: Ancam Pria Yang Sedang Bermain Warnet Pakai Parang, Warga Lubuklinggau Ini Ditangkap Polisi
Baca: Terungkap, Inilah Alasan Lee Dong Wook & Bae Suzy Putus, Setelah 4 Bulan Pacaran
Baca: Rapat Evaluasi Manajemen SFC, Poin Penting Ini Yang Dibahas Termasuk Masalah Gaji Pemain
Baca: Begini Cara Menggunakan Obat Kumur yang Benar
Baca: Bawa Pulang Rapor Merah, Ini 7 Meme Kocak David De Gea Pecahkan Rekor 52 Tahun di Piala Dunia
Baca: Usai Gaji Honorer, Alex Noerdin Perintahkan Naikkan TPP 7000 ASN Pemprov Sumsel, Segini Jumlahnya
Baca: Lahir Menjadi Indigo, Roy Kiyoshi Curhat Capek dan Berharap Jadi Orang Biasa, Bukan Hal Yang Mudah!
Baca: Didandani Bubah Alfian, Berikut Kumpulan Foto Cantiknya, Tasya Kamila di Momen Tunangan
Baca: Didandani Bubah Alfian, Berikut Kumpulan Foto Cantiknya, Tasya Kamila di Momen Tunangan