Lebaran Lebih Pilih Kue Curah Daripada Toples, Ini Alasannya!

Laporan wartawan Sripoku.com, Rahmaliyah

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Jelang hari raya idul fitri, sejumlah masyarakat pun telah mulai berburu panganan untuk lebaran seperti kue kering di pusat perbelanjaan ataupun toko kue.

Meski banyak pilihan, namun rata-rata pengunjung lebih menyukai untuk membeli kue curah yang dijual dalam satuan kilo, daripada kue yang telah dikemas dalam toples.

Menurut Rani, Harga jual serta kuantitas kue yang didapat jauh lebih murah dan banyak.

"Kalau satu toples nastar dijual Rp 55 ribu, sedangkan kalau yang curah 60 ribu tapi bisa dapat satu kilo, jadi lumayan untuk refil kalau kuenya habis," tuturnya

Untuk kue-kue yang dihadirkan ada kacang-kacangan seperti kacang koro, polong, thailan, mede, bandung, mede thailan, bawang bbq. Lalu ada juga kue lida kucing, pandan sagu, astor, samosa segitiga dan lainnya.

Untuk harganya seperti kacang koro Rp 40 Ribu per kg, polong Rp 31 Ribu per kg, thailan Rp 68 Ribu per kg, mede Rp 256 Ribu per kg, bandung Rp 40 Ribu per kg, mede thailan Rp 252 Ribu per kg dan lain-lain.

Lalu untuk kue lida kucing Rp 55 Ribu per kg, pandan sagu Rp 54 per kg, astor Rp 50 Ribu per kg, samosa segitiga Rp 86 Ribu per kg. 

"Varian kacang-kacangan ini memang cukup diminati dan banyak variannya. Selain itu dari segi ketahanan juga cukup awet dan tahan lama," ungkapnya.

Baca: Dirut PT SOM Muddai Madang Pertimbangkan Batasi Penggunaan Medsos bagi Tim Sriwijaya FC

Baca: Dibilang Olla Ramlan Ijuk, Ini 10 Foto Jessica Iskandar dengan Warna Rambut Baru, Mirip Barbie?

Baca: Wanita Cantik Ini Ungkap Penyebab Keterlambatan Pembayaran Gaji Para Pemain Sriwijaya FC

Baca: Heboh Mayat Wanita Dalam Mushala di Boks, Terungkap Fakta Mengejutkan Kenapa Sampai Dibunuh

Baca: Pasca Lebaran MMG Bangun Komplek Usecars Center TAA, Ada 200 Showroom