Berita Lahat
Bripka Dodi Permana, Anggota Polres Lahat Ini Kelola 2 Ton Sampah Setiap Hari
Dodi diusulkan untuk meraih Kalpataru mewakili Lahat. Hal tersebut tidak lepas peran Dodi dan Bank Sampah yang dikelolanya
Laporan wartawan Sripoku.com, Ehdi Amin
SRIPOKU.COM, LAHAT - Menjadi seorang anggota polisi di Polres Lahat tampaknya tidak menyurutkan Bripka Dodi Permana untuk peduli dengan lingkungan.
Lahir dari sebuah keprihatinan atas banyaknya sampah yang dibuang sembarangan, membuat suami dari Ririn Febriani SPd ini terketuk hingga di tahun 2011 ia mendirikan Bank Sampah DP Partner.
Kini melalui Bank Sampahnya tersebut Bripka Dodi sudah mampu mengolah satu hingga dua ton sampah per hari baik sampah organik maupun non organik.
Baca: Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polres Lahat Gelar Razia Petasan, Miras, Judi, dan Sajam
"Sebelumnya bentuk prihatin lihat yang dibuang sembarangan oleh warga. Padahal bisa berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan."
"D isisi lain setelah banyak belajar ternyata sampah bisa diolah, bisa bermanfaat, tidak merusak bahkan bisa bantu perekonomian."
"Dari situ tekad semakin kuat," terang ayah dari M Dio Alfath Permana dan Dia Nafisah Permana ini ketika dibincangi Sripoku.com, Jumat (25/5/2018).
Dikatakan Dodi, dengan apa yang telah dilakukannya tersebut setidaknya bisa membantu menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, sejuk dan nyaman.
Baca: Jangan Paksa Anak untuk Puasa, Ikuti 4 Tips Mudah Ajarkan Anak Puasa Pertama Kali!
Dia berharap akan banyak warga yang termotivasi dengan langkah tersebut sehingga sampah tidak menjadi momok yang menakutkan lagi.
Menurutnya, sampah bukan menjadi masalah masyarakat apabila dikelola dengan benar akan menjadi nilai tambah bagi perekonomian.
"Sampah non organik akan dipilah untuk selanjutnya didaur ulang kembali sedangkan sampah yang organik diolah menjadi pupuk organik," ujarnya.
Baca: Telan Rp45 Miliar, TBAT Lematang Lahat Belum Layak
Terkait dirinya diusulkan untuk meraih Kalpataru sebuah penghargaan di bidang lingkungan oleh Pemkab Labat, tentu bagi Dodi membanggakan.
Artinya, keberadaan Bank Sampah DP Partner yang sejak 2017 lalu ditunjuk sebagai Bank Sampah Induk di Kabupaten Lahat, memang berjalan dan bermanfaat.
"Tidak pernah terbayang untuk raih penghargaan. Karena niatnya peduli lingkungan," ucap Dodi.
Terpisah, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lahat, Ir Misri, MT melalui Kabid Limbah B 3 Budi Utama, membenarkan nama Dodi diusulkan untuk meraih Kalpataru mewakili Lahat.
Hal tersebut tidak lepas peran Dodi dan Bank Sampah yang dikelola mewujudkan Lahat bersih.
"Ya sudah kita usulkan ke provinsi. Semoga beliau terpilih sebab perannya begitu besar khususnya soal sampah di Lahat," ujarnya.