Nyaris Tewas, Ini 4 Fakta Ais Anak Pelaku Bom, Kondisi Terbaru Hingga Jadi Saksi Kunci Penting!
Ais adalah putri bungsu pasangan Tri Murtiono dan Tri Ernawati, pelaku bom bunuh diri di markas polisi Surabaya tersebut.
Penulis: Tresia Silviana | Editor: Tresia Silviana
SRIPOKU.COM - Serangan bom di Mapolrestabes Surabaya menyisakan kisah pilu dari Ais, bocah tujuh tahun yang selamat dalam insiden itu.
Ais adalah putri bungsu pasangan Tri Murtiono dan Tri Ernawati, pelaku bom bunuh diri di markas polisi tersebut.
Bom bunuh diri di Mapolrestabes Surabaya dilakukan oleh satu keluarga.
Mereka berjumlah 5 orang yang datang menjalankan aksi bom bunuh diri pada pukul 08.50 WIB menggunakan 2 unit sepeda motor.
Dari kelimanya, 4 tersangka tewas di lokasi saat aksinya dihalau oleh polisi yang berjaga di gerbang Mapolrestabes Surabaya.
Ais selamat meski sempat mendapat luka ledakan dan terlempar setinggi 3 meter sebelum kembali terjatuh.
Baca: Bom Meledak di Lampung, Polisi Ungkap Tulisan Aneh di Bungkusan hingga Sosok Pria Terobos Barikade

Anak kecil tersebut diselamatkan oleh AKBP Roni Faisal Saiful Faton yang merupakan Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung Mangera mengatakan anak perempuan itu dirawat intensif di Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya.
Baca: Rayuan Indah Hingga Wanita Dianggap Pabrik Anak, Begini Pengakuan Eks Simpatisan ISIS, Astaga!
"Tadi saya sudah melihat intensif perawatannya, karena terus terang anak itu terlempar sekitar 3 meter ke atas kemudian jatuh lagi," kata Barung di Mapolda Jawa Timur, Surabaya.
Saat ini Ais dalam perawatan di rumah sakit Surabaya.
Ais sendiri selamat setelah terlempar 3 meter dari lokasi ledakan.
Menurut Kapolda Jatim Irjen Machfud Arifin, Ais sudah menjalani operasi pengambilan serpihan ledakan di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jatim, Senin malam kemarin.
"Saat ini masih proses pemulihan," jelasnya.
Mendapatkan perawatan di rumah sakit, bagaimana kondisi terkini Ais pun beredar di dunia maya disertai fotonya.
Baca: Tidak Hanya Bisa Melihat Hantu, Ini 4 Ciri-ciri Orang Indigo Menurut Roy Kiyoshi, No 2 Tak Disangka!
Dilansir Sripoku.com dari akun instagram Lambe Julid.
Terlihat jika Ais sedang mendapatkan perawatan dan kondisinya pun sudah membaik.

Netizen pun ramai mendoakan kesembuhan gadis cantik tersebut.
shinta.distributorresmi.nasa Cepat sembuh ya dek
lisablackpink_ygstan Semoga anak ini di didik sama orangtuanya asuh yg berpendidikan, yang ngerti bener2 agama Islam, yg memahami Al-Qur'an dengan benar
tokoyazid .... lekas sembuh Dee AIS .. semoga besar kelak kamu menjadi anak yg solekhah ...
imahun Cepet sembuh ya adekk jangan takut jika nanti ada yg mengungkit kesalahan orang tuamu, sebab lebih banyak lagi orang yang tau kalau kamu itu tidak tau apa2. Pasti ada alasan kenapa Allah masih menyelamatkan kamu dr ledakan itu, semangat. Bismillah.
Baca: Lolos dari Maut Jadi Yatim Piatu, Kabar Ais Anak Pelaku Bom Mengejutkan, Kapolda Pun Sampai Sedih
Ini 4 Fakta Ais Hingga Jadi Saksi Kunci Penting
Diketahui anak pengebom tersebut berinisial AAP (7).
Ia merupakan putri bungsu keluarga pengebom bunuh diri di Mapolrestabes Surabaya.
Dikutip dari TribunJakarta dan sumber lainnya, berikut beberapa fakta AAP yang selamat dari ledakan bom bunuh diri orang tuanya.
1. Insial terungkap dari celana dalam
Saat diselematkan, ada fakta yang terungkap dari celana dalam putri pengebom di Surabaya,
Hal itu diungkapkan Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Frans Barung Mangera dalam tayangan Kompas TV.
Saat menyebutkan identitas anak kecil, terungkap dari tulisan di celana dalam.
Inisial nama yang tertulis di celana dalam anak kecil tersebut berinisial AAP.

Baca: Liburan Bareng Bio One, Netter Salfok pada Tanda Merah di Leher Anya Geraldine
2. Jago bela diri
AAP dikenal sebagai sosok yang jago dalam bela diri.
Bahkan dirinya memiliki banyak prestasi dalam bidang olahraga tersebut.
Prestasi tersebut diungkap Nur, tetangga orang tua ibu dari keluarga bom bunuh diri Mapolrestabes Surabaya, Selasa (15/5/2018).
"AAP itu jago bela diri, kapan hari katanya habis menang kejuaraan Tapak Suci di Solo, dan dalam waktu dekat katanya akan ke Malaysia untuk kejuaraan," kata Nur.
Bahkan dalam waktu dekat ini, AAP dijadwalkan mengikuti kejuaraan diri di Malaysia.
3. Terlempar hingga 3 meter
Peristiwa mustahil, tidak masuk akal, dan penuh mukjizat terjadi saat bom bunuh diri menyalak di Mapolrestabes Surabaya, Senin (14/5/2018) pagi.
AAP yang berusia 7 tahun yang merupakan anak tersangka selamat, meski sempat mendapat luka ledakan dan terlempar setinggi 3 meter sebelum kembali terjatuh.
Bocah berkerudung tersebut tampak merangkak dari samping mobil dan motor yang rusak akibat bom.
Sementara api dan asap ledakan masih mengepul, ia mencoba berdiri sendiri.
Anak kecil itu diselamatkan oleh AKBP Roni Faisal Saiful Faton, Kasatresnarkoba Polrestabes Surabaya.
Baca: Puasa Tahun Ini Lailatul Qadar Jatuh Pada Malam 25 Ramadan. Begini Faktanya.
4. Saksi kunci penting
AAP yang selamat dari peledakan bom menjadi saksi penting dalam kasus tersebut.
"Ini saksi yang paling penting. Biarkan dia dulu dirawat. Setelah nanti bisa diajak bicara, kita akan tanya," ucap Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.
Selain itu, Tito juga menyebut ada tiga saksi penting lainnya dari lokasi pengeboman di Rusunawa Wonocolo, Sidoarjo.
Tiga saksi penting itu merupakan anak dari Anton Ferdiantono, teroris yang tewas seusai bom yang dirakitnya meledak. (*)
Baca: Liburan Bareng Bio One, Netter Salfok pada Tanda Merah di Leher Anya Geraldine
Baca: Pengamanan Asian Games, 100.000 Pasukan hingga Mesin Pendeteksi Wajah
Baca: Ditinggal Kekasih, Lucinta Luna Ungkapkan Perasaan Melalui Lagu, Netizen : Puas-puasin Dulu!
Baca: Ini Pesan Gogon Kepada Asistennya Sebelum Meninggal. . .