Kisah Pilu 3 Wanita Simpatisan ISIS, Bukan Cuma Dijadikan Budak Seks, Begini Caranya Kabur, Ngeri!

Pengakuan 3 Wanita Simpatisan ISIS, Bukan Cuma Dijadikan Budak Seks, Begini Caranya Kabur, Ngeri!

Editor: Fadhila Rahma
kolasesripoku.com
Budak Seks ISIS 

SRIPOKU.COM - Teror bom yang belakangan terjadi di Indonesia rupanya memiliki hubungan dengan ISIS.

Sejak beberapa tahun lalu, kelompok radikalisme islam ini memang sudah mulai memasuki wilayah Indonesia.

Kapolri Tito Karnavian juga mengungkapkan jika peristiwa ledakan bom bunuh diri di Surabaya memang memiliki hubungan dengan ISIS.

Ia menambahkan, jika serangan teror bom ini juga terjadi di beberapa negara lainnya.

Pada pertengahan Februari lalu, Independent membuat artikel tentang pengakuan ratusan wanita yang pernah bergabung dengan ISIS yang ditangkap oleh Pasukan Kurdi di Suriah.

Baca:

Heboh Ditemukan Surat di Pakaian Terduga Teroris Penyerang Mapolda Riau, Isi Pesannya Mengerikan!

BREAKING NEWS : Polisi Kembali Tangkap Diduga Teroris di Palembang, Kenakan Jaket Ojek Online

Mereka mengaku jika selama berada di sana, mereka mendapatkan perlakuan yang sangat buruk.

Disiksa dan dihina, kehidupan anak-anak juga sangat tidak layak.

Ratusan wanita itu diantaranya berasal dari Australia, Turki, Perancis, Tunisia, Yaman, Kanada dan Inggris.

Beruntung, pemerintah Kurdi lebih memilih memulangkan mereka ke negara asalnya daripada menghukumnya.

Melansir dari berbagai sumber, Grid.ID telah merangkum beberapa pengakuan wanita yang pernah menjadi simpatisan ISIS.

Langsung simak di sini ya.

1. NKD - Indonesia

Pengakuan pertama datang dari wanita asal Indonesia yang berinisial NKD.

Dalam wawancaranya bersama Rosi di Kompas TV, NKD mengaku jika ia tertipu dengan rayuan yang diberikan ISIS.

Mengenal ISIS dari Internet, NKD tergiur dengan kehidupan di sana yang tampak begitu damai sehingga membuatnya semakin ingin berhijrah.

Baca: Terungkap! Fakta 2 Terduga Teroris di Medan, Sedang Persiapan Nikah hingga Punya Profesi Ojek Online

Halaman
123
Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved