Usai Video Tampar Murid di Banyumas Buat Geger, Tak Disangka Ini Nasib yang Harus Dialami Guru Itu

Usai Video Tampar Murid di Banyumas Buat Geger, Tak Disangka Ini Nasib yang Harus Dialami Guru Itu

Penulis: Fadhila Rahma | Editor: Fadhila Rahma
IST/kolase

Setelah dicari, rupanya kesembilan siswanya itu tengah menyantap sarapan di kantin sekolah.

Beralasan untuk mendisiplinkan siswanya, LS menghubungi wali kelas XI TKJ 3 melalui telepon untuk meminta izin mengambil tindakan.

“LS memanggil satu-persatu dari sembilan siswa itu untuk ditampar di depan kelas. Saat aksi penamparan berlangsung, ada beberapa siswa yang merekam dan diunggah di media sosial sampai jadi viral,” jelasnya.

Djunaedi menambahkan, LS terancam dijerat dengan pasal 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Kekerasan terhadap Anak.

Beberapa saat setelah video penamparan itu viral, LS sempat mengunggah video klarifikasi.

Di depan kamera, dia mengutarakan alasannya menampar muridnya tersebut.

“Di sini saya akan klarifikiasi kalau misalkan sampai muncul video saya di media sosial. Ya, saya memukul mereka. Dan, ini korbannya semua ada, silakan di sini," kata LS

"Kamu korban kan? Saya Pukul? Saya paham, saya ngerti, saya pun melakukannya dengan tujuan. Saya tidak serta melakukannya dengan tanpa tujuan. Saya juga paham apa yang ada dalam hati kalian,"

"Kamu merasa diintimidasi nggak? Saya mengancam kamu enggak, Mas? Enggak? Benar ya?"

"Saya katakan sekali lagi, saya tawarkan sama kamu, kalau misalnya ada di antara kalian ada yang merasa dendam, kalau mau balas dendam, saya akan terima".

"Ada yang dendam?"

"Ngga ada, Pak," jawab murid.

"Tolong disadari saya melakukan itu bukan tanpa tujuan. Saya mengerti sekali di dalam hati kamu berkecamuk, ingin membalaskan dendam kamu ke saya atau ingin melaporkan saya ke polisi,"

"Tapi, kita sudah berjanji dulu tadi ya, kita sama-sama sudah ngerti kenapa saya melakukan itu,"

"Saya ngerti kamu ingin membalas saya. Karena saya pun dulu merasakan"

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved