Terus Dilakukan Perawatan Hingga Dilaunching, Tarif LRT Nantinya Berkisar Segini
Direktur Jendral (Dirjen) Perkeretaapian Zulfikri melakukan pemaparan progres pembangunan kereta LIght Rail Transit (LRT),
Penulis: Rangga Erfizal | Editor: Reigan Riangga
Perawatan kereta pun tidak sembarangan, pengecekan kereta pun akan dilakukan secara bertahap setiap saat. Mulai dari perawatan harian, mingguan, bulanan, 3 bulanan, hingga tahunan. Semua perawatan dilakukan untuk memastikan kereta LRT untuk tetap terawat.
Baca: Tiba Lebih Awal dari Jadwal Sebelumnya, Nasrun: Alhamdulilah, LRT Secepatnya Akan Kita Launching
"Perawatan kereta api, harian, 1 bulan, 3 bulan, ada 6 bulanan dan tahunan guna memastikan kereta dapat berjalan dengan baik," ujar Suranto saat ditemui waktu Simposium Infrastruktur, Kamis (12/4).
PPK pun akan memastikan prasarana penunjang akan baik sampai tahap launching. Dari pelabuhan Boom Baru juga kereta LRT akan diangkut menggunakan trailer melewati Musi 2.
"Satu kereta, satu treiler, dan sudah kita siapkan untuk dibawa ke Depo Jakabaring. Diangkutnya nanti melewati Musi II dikarenakan beban satu kereta terlalu besar jika melewati Jembatan Ampera. Sebab satu rangkaian Trainset beratnya mencapai 90 ton dibagi menjadi 30 ton pergerbongnya, " ujarnya. (*)
Baca: Satu Train Set LRT Tiba di Boombaru, Mampu Tampung 650 Penumpang