Sebagian ADD dan DD Desa Muara Ikan Digunakan untuk Bantuan Perlengkapan Sekolah
pemberian bantuan yang menggunakan ADD dan DD sudah dirapatkan dan disetujui semua perangkat desa termasuk BPD Muara Ikan.
Penulis: wartawan | Editor: Tarso
lihat foto
SRIPOKU.COM, PALI - Sebanyak 177 pelajar Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Desa Muara Ikan, Kecamatan Penukal Utara, Kabupaten PALI mendapatkan bantuan perlengkapan sekolah.
Bantuan itu dari Alokasi Dana Desa (ADD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI dan Dana Desa (DD), yang merupakan bantuan dari pemerintah pusat.
Pemberian bantuan perlengkapan sekolah itu dilakukan langsung oleh Wakil Bupati PALI, Ferdian Andreas Lacony SKom MM didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten PALI, Kamriadi dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD), Kabupaten PALI, A Gani Ahmad, Selasa(10/4).
Bantuan perlengkapan sekolah diambil dari Alokasi Dana Desa (ADD) bantuan dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PALI dan Dana Desa (DD) .
Kepala Desa (Kades) Muara Ikan, Pausy Ahmad mengatakan, tujuan diberikan bantuan perlengkapan sekolah kepada para pelajar SD dan SMP yang ada di Desa Muara Ikan untuk menghilangkan kesenjangan sosial antar sesama pelajar.
"Sering terlihat kesenjangan antar pelajar masalah perlengkapan sekolah. Ini anak miskin dan ini anak kaya. Untuk menghilangkan kesenjangan itu, timbul ide untuk memberikan bantuan kepada para pelajar SD dan SMP itu," kata Kades Muara Ikan, Pausy dalam kata sambutannya.
Dia mengatakan dalam pemberian bantuan yang menggunakan ADD dan DD sudah dirapatkan dan disetujui semua perangkat desa termasuk Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Muara Ikan.
"Memberikan bantuan perlengkapan sekolah itu semuanya sudah dirapatkan dan disetujui. Makanya, kita laksanakan pemberian bantuan perlengkapan sekolah itu," jelas Pausy seraya berharap dengan para pelajar inilah yang akan menjadi pemimpin baik.
Sementara, Wakil Bupati PALI, Ferdian Andreas Lacony SKom MSi mengatakan memberikan bantuan kepada para pelajar merupakan program dari Presiden RI, Ir Joko Widodo dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan di Indonesia.
