Breaking News

Wanita Cantik ini Senang yang Mini, Sempitpun Bisa Diterobos

Praktis enak dibawa kemana-mana menjadi alasan kuat Wulan Maharani senang mengendarai mobil type mini car sep

Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Odi Aria Saputra
SRIPOKU.COM/ABDUL HAFIZ
Wulan Maharani bersama mobil Honda Brio Satya. 

Laporan wartawan Sripoku.com, Abdul Hafiz

SRIPOKU.COM, PALEMBANG --- Praktis enak dibawa kemana-mana menjadi alasan kuat Wulan Maharani senang mengendarai mobil type mini car seperti mobil Honda Brio Satya warna silver yang dipakainya saat ini.

"Dari segi tampilan saya suka, pemakaian BBMnya juga irit banget, dan terutama karena tampilan desain eksteriornya yang kecil jadi bisa dibawa kemana-mana terutama masuk ke jalan yang kecil sekalipun tanpa kesulitan melewati kondisi jalan yang terbatas," ungkap Wulan, Rabu (21/3/2018).

Meski demikian, mobil Honda Brio Satya yang baru tahun lalu dibelinya ini bukanlah yang mobil pertamanya.

Justru pertama kali mobil yang digunakannga saat saya kuliah di Polsri dulu itu mobil Toyota Avanza. K

emudian beralih ke Toyota Agya dan terakhir ini mobil Honda Brio.

Pemanfaatan mobil sendiri benar-benar terasa saat Wulan nyambung kuliah S1 di Unsri dulu.

Baca: Fakta 8 Bule Jerman Temukan Ular Putih Sepanjang 23 Meter Berukuran Manusia Dewasa di Manggarai

Saat itu kebetulan ia juga dapet kerja di salah satu perusahaan swasta.

Dengan saya punya mobil sendiri, ia bisa bolak balik kantor dan kampus.

"Karena zaman dulu, jadwal kuliah tabrakan sama jadwal saya kerja.

Dengan adanya mobil ini, dan saya yang bawa mobilnya sendiri bener-bener terbantu dalam menjalankan aktivitas saya kerja dan kuliah di waktu yang bersamaan.

Saya tetap menjalankan rutinitas aktivitas saya sehari-sehari tanpa adanya hambatan karena hujan ataupun panas terik matahari," aku alumni Alumni S1 Akuntansi Unsri.

Dara kelahiran Palembang, 12 Oktober 1991 mengaku lebih suka menggunakan accesories tambahan, karena menurutnya dengan accesories itu bisa buat tampilan eksterior mobil terlihat keren.

"Nggak bisa disebutin berapa harganya.

Baca: Ngadu Nasib ke Persib Bandung, Mantan Pemain Sriwijaya FC ini Dinyatakan tak Lulus Seleksi

Yang pasti dengan perawatan yang maksimal bisa membuat kepuasaan tersendiri dalam menjaga dan merawat mobil kita agar tetap bisa digunakan sampai kapanpun," kata pemilik postur tinggi 159 cm dan berat badan 58 kg.

Sulung dari 3 bersaudara punya alasan lebih suka nyopir sendiri karena menurutnya bisa bebas mau kemana-mana tanpa mesti nunggu orang lain dulu buat nyupirin.

Dan enaknya juga kalo bawa mobil sendiri bisa menghilangkan rasa suntuk yang tiba-tiba datang.

"Saya bisa jalan-jalan sendiri kemana aja sambil ngilangin suntuk yang tiba-tiba itu.

Mobil buat saya bener-bener sangat membantu saya dalam menjalankan aktivitas rutinitas saya sehari-hari.

Karena pada hakikatnya saya ini hobinya jalan-jalan, jadi bener-bener terbantu dengan adanya mobil yang saya punya sekarang.

Saya bisa kemana aja tanpa perlu repot merepotkan orang lain buat nganterin kita ke tempat yang ingin kita tuju.

Nggak perlu repot lagi mesti nunggu lama mobil angkutan umum untuk pergi kemanapun," beber cewek yang doyan makanan yang mengandung keju.

Untuk travelling, sejauh ini Wulan mengaku belum pernah bawa mobil yang dipakainya sekarang karena mobil tersebut masih kategori lumayan baru.

"Jadi belum dipake buat travelling ke luar kota. Tapi saya pernah bawa mobil lain untuk jalan-jalan ke travelling ke kota lain.

Dulu pernah kami sekeluarga jalan-jalan keliling ke beberapa kota dalam waktu beberapa hari.

Suka dukanya dirasakan. Perasaan capek dan lelah karena cukup makan waktu yang melelahkan.

Kami juga mesti dihadapkan pada perjalanan yang macet parah tapi perasaan capek itu bisa segera terobati karena kami bisa enjoy dalam travelling kami saat itu," kata wanita yang selain hobi jalan jalan, senang nonton, browsing internet, dan membaca.

Bicara soal kebersihan mobil, Wulan mengaku lebih suka ngebersihin sendiri, karena ia berprinsip mobil itu dipakai sendiri.

Jadi ia sendiri yang akan menikmati hasilnya kalo mobilnya benar-benar bersih. Kalau orang lain yang bersihin, belum tentu benar-benar bersih sesuai yang diharapkan.

"Jika terjadi sesuatu sama mobil ini, saya lebih suka nanya sama orang lain yang lebih berpengalaman dan lebih mengerti soal kendaraan.

Agar tidak terjadi kesalahan dalam penggunaan dan perawatan mobil," katanya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved