Cap Go Meh Palembang, Ahmad Najib Ngotot Lakukan Ini Meski Masih di Jakarta
Hal ini disampaikan oleh Kabag Humas Pemkot Palembang, Amirrudin Sandy, Rabu (28/3).
Penulis: Siti Olisa | Editor: Candra Okta Della
Selain jembatan sudah terpasang, panitia Cap Go Meh juga sudah berkoordinasi dengan sejumlah pihak dalam penyediaan lokasi parkir dan keamanan.
Sejak kemarin, aparat kepolisian dan TNI sudah berjaga di Pulau Kemaro, baik di pintu masuk hingga area pulau.
Tjik Harun menerangkan, selain akses jalan kaki, pihaknya juga dibantu umat dan warga menyediakan kapal tongkang pengangkut dari Pasar 16 Ilir, Palembang menuju ke Pulau Kemaro. Warga atau umat yang hendak ke Pulau Kemaro bisa melalui akses tersebut.
Pengangkutan tersebut gratis karena bantuan dari umat dan masyarakat. Ada sekitar 20 kapal tongkang dan berlayar tiap saat.
"Mulai berlayar tanggal 28 Februari pukul 17.00 WIB hingga 1 Maret pada pukul yang sama," katanya.
Kapal tongkang ini dapat mengangkut 100-200 orang dalam satu kali berlayar.
Untuk itu, tiga dermaga sudah disiapkan di Pulau Kemaro, yakni dermaga kedatangan, dermaga kepulangan, dan dermaga VIP.
Tjik Harun menambahkan, selama perayaan Cap Go Meh itu, ada ratusan lapak pedagang disiapkan, mulai dari lapak perlengkapan alat sembahyang umat, kuliner dan aksesoris.
Selain itu, ada dua panggung besar yang disediakan panitia untuk wayang orang tradisional Tionghoa yang digelar untuk warga dan umat yang datang.
Menurutnya, pengunjung yang datang dapat menyaksikan berbagai sajian hiburan menyemarakkan perayaan Cap Go Meh.
Ada wayang orang, aksi barongsai, tradisi tanjidor dan sebagainya. Khusus untuk ibadah umat, ritual keagamaan mulai tepat pukul 00.00 WIB.