Subhanallah! Bukan Fatimah Azzahrah Ini Wanita Pertama yang Masuk Surga Setelah Istri Rasulullah

Fatimah menjawab, “Saya Fatimah putri Muhammad SAW” Mutiah menjawab, “Alhamdulillah, hari ini rumahku dikunjungi putri Nabi.

Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
Ilustrasi Wanita penghuni surga 

Subhanallah, kita merindukan istri yang demikian. Ketika suami pulang kerja dia berusaha menyambutnya serta kondisi telah mandi, telah berdandan, telah memakai pakaian yang bagus, dan siap menyambut kedatangan suami di halaman rumah serta senyuman terindah penuh kasih dan sayang.

Ya Allah, jadikanlah istri-istri kami seperti Mutiah.

Akhirnya Fatimah pulang kembali serta kekaguman yang tak terperi kepada Mutiah. Dan pada hari yang keempat, Fatimah datang kembali ke rumah Mutiah lebih sore dan berharap bahwa suaminya telah berada di rumah atau telah pulang dari kerja.

Dan Alhamdulillah memang pada saat Fatimah datang, suami Mutiah baru saja sampai di rumah pulang dari kerja.

Fatimah dan kedua putranya Hasan dan Husein dipersilahkan masuk oleh Mutiah dan suaminya ke rumahnya.

Fatimah melihat sebuah pemandangan yang jauh lebih mengesankan dibanding serta yang dihadapinya sejak hari pertama.

Mutiah telah menyiapkan baju ganti yang bersih untuk suaminya, sambil membonceng suaminya ke kamar mandi.

Mutiah terlihat mulai melepaskan baju suaminya, dan mereka berdua masuk ke bilik kamar mandi.

Dan yang dilakukan oleh Mutiah adalah memandikan suaminya. Subhanallah.

Selesai memandikan suaminya, Fatimah menyaksikan Mutiah membonceng suaminya menuju ke tempat makan.

Dan suaminya telah disiapkan makanan dan minuman yang dimasaknya seharian.

Sebelum memakan makanan yang telah disiapkan, Mutiah masuk ke rumah dan keluar serta membawa cambuk sepanjang 2 meter dan diberikan kepada suaminya serta mengatakan.

“Hai suamiku, seharian aku telah membuat makanan dan minuman yang ada didepanmu. Sekiranya dirimu tak menyukai dan tak berkenan atas masakan yang aku buat, maka cambuklah diriku.

Tanpa bertanya apa-apa, Fatimah telah memahami apa yang dikatakan oleh ayahnya Rasulullah SAW tentang perempuan pertama penghuni surga setelah para istri Nabi tersebut Mutiah.

Fatimah pulang menangis haru dan bahagia karena telah mendapatkan jawaban bagaimana istri yang sholihah.

Seperti yang ada pada diri Mutiah, yang mendapatkan kehormatan sebagai perempuan yang paling dahulu memasuki surga Allah SWT. Wallahu'alam Bissowab. (*)

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved