35 Mahasiswa Selamat BEI Ambruk, UBD Langsung Hentikan Studi Banding

SRIPOKU.COM, PALEMBANG--Adanya insiden yang menimpa mahasiswanya, pihak universitas Bina Darma (UBD) langsung memberhentikan kegiatan studi banding terhadap 93 mahasiswa yang ke Jakarta.

Dari angka tersebut, hanya 35 yang selamat selebihnya mengalami luka baik luka berat dan ringan.

Rabin Ibnu Zainal, dosen fakultas Ekonomi UBD mengatakan, pihaknya saat ini tengah fokus melakukan perawatan terhadap para mahasiswa yang terluka.

"Hari ini memang kunjungan hari kedua mahasiswa yang studi banding.

Karena sejak kemarin (Minggu) mereka sudah berangkat ke Jakarta," ujarnya.

Ia menjelaskan, keberangkatan mahasiswa ini merupakan kunjungan industri resmi oleh mahasiswa semester V.

Setelah kelar ini, barulah mereka buat laporan.

"Yang pasti UBD akan bertanggung jawab atas masalah ini.

Kita lihat dulu diagnosis dari rumah sakit di Jakarta.

Kalau yang sehat bisa langsung pulang," jelasnya.

Sesuai dengan arahan kantor pusat, Kepala kantor BEI Palembang, Hari Mulyono langsung menemui pihak Kampus Bina Darma.

"Saya kebetulan sedang meeting, saat buka hp beritanya sudh heboh.

Hampir pukul 12.00, saya langsung luncur kesini (UBD)," ujarnya.

Baca: Terungkap, Begini Kondisi BEI Setiap Hari. Kondisi Selasar Bikin Miris !

Ia menjelaskan, penyebab ambruknya lantai 1 di BEI jakarata karena memang sedang ada kunjungan dari yang lain, jadi para mahasiswa ini menunggu di selasar yang berada di lantai satu.

Memang di selasar itu tidak ada tiangnya (pondasi)," ujarnya.

Memang selama ini pihaknya sering menerima kunjungan mahasiswa untuk study banding, karena ada musimum sejarah pasar modal dan ada narasumbernya.

Baca: Bikin Merinding ! Pengakuan Mahasiswa UBD Korban BEI Ambruk, Ada yang Sampai Patah Tulang

Maka itu mahasiswa bisa bisa ikut talkshow.

"Setiap hari ada, jadi yang study banding bisa ikut itu.

Edukasinya 1-2 jam tentang pasar modal.

Saat kejadian memang antara selasar dan lokasi talkshow memng cukup jauh," tegasnya

Pihaknya menjamin tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Karena seluruh korban sudah dievakuasi ke 7 rumah sakit terdekat.

Baca: Dengar Kabar Balkon Bursa Efek Indonesia Ambruk, Ini Jawaban Menteri Keuangan Sri Mulyani

"Kebetulan dibawah selasar ada orang jalan dan tempat ngopi.

Kejadiannya pukul 11.00, saat itu karyawan memng masih banyak dalam kantor.

Karena kami istirhat pad pukul 12.00 WIB baru banyak yang keluar," ujarnya.