Tanah Longsor Ini Mirip Ikan, Betulkah Sumpahan Ikan Keramat Yang Dimakan Warga? Begini Kejadiannya

SRIPOKU.COM-- Pada tahun 2013 terjadi badai topan di wilayah Zhejiang, China, Changtan Reservoir yang terletak di daeah Huangyan, Taizhou Citu.

Kemudian pada 5 Oktober terjadi banjir yang menenggelamkan beberapa desa di daerah tersebut.

Penduduk kampung tidak di daerah tersebut tidak senjaga telah menangkap ikan besar setinggi manusia.

Salah seorang penduduk kampung itu telah menusuk bagian dalam insang ikan tersebut dengan menggunakan bambu dan membawanya ke rumah untuk dimasak kemudian dimakan beramai-ramai.

Banjir tersebut merupakan banjir yang terbesar pertama sejak tahun 2007.

Dalam bencana ini, banyak hewan-hewan yang terbawa arus banjir seperti berbagai jenis ikan baik yang kecil maupun yang besar.

Menurut penduduk kampung, banyak orang yang datang dari berbagai arah, bukan hanya dua sisi jembatan yang penuh dengan penduduk desa yang menangkap ikan.

Terdapat lebih dari 300 warga yang berada di lokasi tersebut.

Ada beberapa penduduk kampung yang nampak tergesa-gesa untuk menangkap ikan dari ke dua arah tersebut.

Beberapa saat kemudian ada seorang warga yang berhasil menangkap ikan yang sangat besar yakni sebesar manusia.

Mereka lalu mengangkatnya sampai ke daratan, 2 orang warga menusuknya hingga tembus di bagian insang dengan batang bambu lalu memikulnya untuk dibawa pulang.

Aksi pencarian ikan berakhir hingga pukul 7 malam saat hari mulai gelap, penduduk desa itu pulang ke rumah masing-masing.

Secara tiba-tiba tidak lama setelah warga pulang ke rumah masing-masing , terjadi suatu musibah tanah longsor di baelakang tikungan, yang disebabkan oleh kilat petir yang menyambar dengan begitu kerasnya secara beruntun.

Tanah yang longsor tersebut betul-betul seperti seekor ikan.

Saat diambil gambarnya dari atas, memang mirip seperti seekor ikan yang terdapat luka berbentuk X, di samping itu, tanah longsor tersebut memotong jalan gunung.