Masih Ingat Bocah Obesitas Arya Permana? Ini Penampakannya, Mulai Berotot, Tapi Lengannya Itu!
nda pasti masih ingat pada pertengahan tahun 2016 lalu. Bagaimana anda melihat kondisi Arya Permana bocah obesitas?
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
Berat Arya sudah mulai turun

Sejak dilarikan ke rumah sakit pada Senin, 11 Juli lalu, berat badan warga Kampung Pasir Pining, Desa Cipurwasari, Kecamatan Tegalwaru, Karawang, ini sudah turun menjadi 188 kg.
Dilansir dari Rappler, Ayah Arya, Ade Somantri, meyakini perkembangan ini terjadi karena pola makan Arya diatur lebih ketat oleh pihak rumah sakit. “Menu sesuai dokter banyak karbohidrat sayuran ada daging juga kecil, buah-buahan pepaya, melon," katanya kepada media.
Dokter juga berpesan pada orangtua Arya untuk menjalankan arahan mereka, seperti mengharuskan Arya berjalan sekitar 50 meter sebanyak tiga kali per hari.
Sementara itu, Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menyatakan biaya perawatan Arya di Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung akan ditanggung Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"Biaya perawatannya ditanggung BPJS Kesehatan. Pemkab Karawang hanya menanggung biaya operasional keluarga Arya selama masa perawatan satu bulan di RSHS Bandung," kata Cellica.
Sedangkan untuk biaya lainnya, seperti biaya uji laboratorium untuk keperluan Arya, itu akan ditanggung Pemkab Karawang dan Pemprov Jawa Barat.
Kini terlihat progresnya, tepatnya bulan November ini Arya terlihat lebih berotot, lehernya mulai kelihatan, meski lengannya masih dipenuhi lemak. Tapi dia sudah bisa beraktivitas dan main bola serta melakukan beberapa aktivitas seperti bocah sesuasinya. Yup berjuang terus Arya.
Jika perlu kayak Ade Rai ya?