Jarak yang Pendek Membuat Pengendara Enggan Lewat Akibatnya Baru Segini Mobil Masuk Tol

Alotnya pengerjaan tol tersebut, tak lain struktur tanah rawa yang ada di lokasi tol sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama.

Penulis: Odi Aria Saputra | Editor: Tarso
SRIPOKU.COM/BERI SUPRIYADI
Kendaraan operasional pendukung ruas tol Palindra seksi satu sudah komplit, dan stand-by di gerbang tol Palembang. 

SRIPOKU.COM, PALEMBANG -- Kendati telah diresmikan langsung oleh Presiden Joko Widodo, namun jalan tol Palindra yang merupakan tol pertama di Sumsel belum bisa beroperasi secara maksimal.

Pimpinan Proyek Tol Palindra, Hasan Turcahyo mengatakan, mega proyek ini baru selesai hingga seksi I dengan panjang 7 kilometer, sehingga menyebabkan baru ada 11 ribu kendaraan yang lewat setiap hari.

Berbeda dengan tol pada umumnya yang ideal dalam satu hari bisa dilintasi sebanyak 22 ribu kendaraan roda empat.

" Mungkin karena jaraknya terlalu pendek, 7 kilometer. Sehingga masyarakat masih lewat jalan umum,"katanya, Selasa (7/11/2017).

Ia menyebut, untuk seksi II tol Palindra saat ini pengerjaan proyeknya baru 30 persen. Seksi II masih dilakukan penimbunan, pengerasan dan vakum.

Alotnya pengerjaan tol tersebut, tak lain struktur tanah rawa yang ada di lokasi tol sehingga membutuhkan waktu yang cukup lama.

"Sekarang progres pengerjaan sudah masuk 70 persen. Kalau progres seksi III sudah masuk 87 persen. Untuk total tol Palindra seluruhnya 22 kilometer,"jelas Hasan.

Kendati demikian, Hutama Karya optimis pengerjaan tol Palindra akan selesai pada Februari 2018 mendatang.

Hasan menambahkan, pada awal tahun Januari 2018 mendatang, para pengguna jalan tol Palindra akan mulai dikenakan tarif.

Intruksi Presiden Joko Widodo mengharapkan pihak pengembang untuk tidak mengenakan biaya selama tiga bulan pasca diresmikan.

" Hasil keputusan tarif yang sudah diputuskan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) berdasarkan beberapa survei, ada klasifikasi harga yang ditetapkan sesuai kategori masing-masing. Dari Rp 6.000 ribu sampai Rp 17.500," ungkapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved