Update SFC
Insiden Kejatuhan Hamka, Jelang Sriwijaya FC vs PSM Makasar, Kayamba Gembleng Pemain
"Fokus kepada persiapan, jangan pikirkan tim lawan, tetapi tim kita sendiri, PSM tim yang solid dan kompak
Penulis: Hendra Kusuma | Editor: Hendra Kusuma
SRIPOKU.COM, PALEMBANG-Insiden serius terjadi dalam Laga PSM Makassar melawan Sriwijaya FC, Minggu (21/5) lalu, di stadion Andi Mattalata Makassar.
Ini dikarenakan Penalti yang diberikan wasit untuk PSM Makassar di menit 93.
Kejatuhan Hamka yang berada di dekat Yanto Basna itu hingga kini menjadi misteri dan menjadi bumbu pemanas duel SFC kontrak PSM Makasar di putaran kedua musim ini di GSJ Jakabaring, Minggu (17/9) nanti.
Kala itu, Sriwijaya FC melakukan protes keras. Keributan sempat terjadi dan skuat Sriwijaya FC masih belum mau kembali ke lapangan.
Namun, pemain SFC kemudian menerima itu, dan akhirnya PSM menang berkat penalti Reinaldo.

Selain kejatuhan Hamka di kotak penalti SFC, kasus kiper Teja Paku Alam yang harus digantikan Muhamad Sandy Firmansyah di menit ke 34 usai tiga kali terkapar pun, menjadi sorotan dan motivasi bagi anak-anak SFC untuk membalas kekalahan.
Seperti diketahui, dalam laga yang berlangsung keras itu, Teja terkapar pertama kali di menit ke 16 saat menangkap bola di posisi yang tidak ideal.
Lalu menit ke 25 dan menit ke 28 saat berduel dengan penyerang PSM, Reinaldo.
Pada pertandingan ini Teja Paku Alam harus bekerja keras menahan gempuran para pemain PSM Makassar.
Kala itu diserang terus-terusan SFC tetap tangguh hingga penalti aneh yang diberikan wasit karena Hamkah tiba-tiba jatuh meski tidak ada sentuhan apapun dari pemain belakang Yanto Basna yang berdiri paling dekat dengan Hamka.
Menanggapi ini, Pelatih Hartono Ruslan menilai, pemain harus melupkana kekalahan dalam pertandingan lawan Barito maupun pertandingan di putaran pertama lawan PSM Makasar.

Baginya Sriwijaya FC harus tetap fokus kepada persiapan.
"Fokus kepada persiapan, jangan pikirkan tim lawan, tetapi tim kita sendiri, PSM tim yang solid dan kompak, maka kita harus benar-benar kuat baik dalam bertahan maupun menyerang," ujar Hartono Ruslan.
Secara rekor, PSM sangat baik dan bertolak belakang dari Sriwijaya FC.
Skuat Juku Eja belum terkalahkan dalam lima laga terakhir.