Sedih! Wanita Hamil Ini Rela 'Bunuh Diri' Demi Bayinya.Dokterpun Menangis Ternyata Bayinya
Seorang ibu di Inggris tepatnya di Swansea City memilih meninggal demi bisa melahirkan bayinya. Wanita itu bernama Tasha Trafford, wanita cantik beru
Penulis: Candra Okta Della | Editor: Candra Okta Della
Ketika 3 minggu kehamilannya, Tasha menjalani pemeriksaan karena ia merasakan sakit berbeda.
Ia memeriksakan ke dokter dan betapa terkejut, rupanya ia mengidap kanker di punggungnya.

Dia menjalani kemoterapi dan radioterapi di Singleton Hospital, Swansea, dan setelah dua tahun dia diberitahu bahwa dia sudah sembuh.
Tapi kemudian 16 minggu kehamilannya, kankernya kembali dan dia dihadapkan pada sebuah pilihan, akhiri kehamilannya untuk segera memulai kemoterapi atau kehilangan nyawanya sendiri.
Tasha, seorang perawat A & E, dan ia memutuskan untuk melanjutkan kehamilannya.
Baca:
Mantan Dosen Tewas Mengenaskan di Cinde. Keluarga Punya Firasat Lain Terkait Motif Pembunuhannya
Mantan Dosen Unsri yang Tewas Mengenaskan di Cinde Dikenal sebagai Sosok seperti Ini
"Saya tidak akan membahayakan anak saya dan jika itu akan dilakukan sungguh saya tak bisa membayangkannya. Ini adalah mimpi saya dan saya sangat menyayanginya," ucapnya yang dikutip dari Metro.co.uk.
Ibu Tasya menemaninya selama kehamilan.

Sampai akhirnya ketika 9 bulan bayinya keluar, Tasha begitu bahagia melihat anaknya begitu lucu.
Bahkan ketika dokter yang membantu persalinanya menangis saat bayinya keluar.
Dokter mengaku begitu terharu dengan yang dilakukan Tasha. Seperti 'bunuh diri'. Tapi ia tak kuasa karena itu adalah pilihan Tasha.
Ia berjuang sekuat tenaga dan bertahan 11 bulan bersama bayinya ketika melawan kanker.
Tasha telah menetapkan tujuannya untuk dicapai, dan dia sangat ingin melihat anaknya tumbuh dengan baik.