Kakek 80 Tahun asal Desa Durian Sembilan Tewas Diserang Gajah saat Pergi ke Kebun

Korban ditemukan sudah tidak bernyawa pada pukul 17.00 WIB sore oleh warga dan keluarganya, setelah sehari sebelumnya diketahui tidak kunjung pulang.

Penulis: Alan Nopriansyah | Editor: Ahmad Sadam Husen
SRIPOKU.COM/ALAN NOPRIANSYAH
Keluarga dari Korban serangan gajah di Desa Durian Sembilan, Kecamatan Buay Pemaca. Jumat (4/8/2018). 

Cik Imah tidak menyangka kalau suaminya justru meninggal dunia dengan cara yang tragis.

Bahkan menurutnya, tidak ada kejanggalan yang terjadi sebelum suaminya pergi.

Memang sebelum pergi diberitahu tetangga bahwa jangan dulu pergi ke kebun karena sedang ada gajah di daerah tersebut.

Akan tetapi suaminya tidak menghiraukannya dan masih saja pergi dengan berjalan kaki, dengan jarak 2 kilometer dari rumahnya.

Camat Buay Pemaca, Tarmizi ,SE, MM, membenarkan kejadian tersebut.

Bbahkan bahkan ia telah menghimbau pada seluruh desa di kecamatan tersebut untuk berhati-hati dan tidak pergi kekebun yang dilewati gajah tersebut.

"Kita sudah berkoordinasi pada Bupati, karena kejadian ini sudah pernah menimbulkan korban jiwa dan sudah memberikan laporan," ucapnya.

Mayat korban langsung dikebumikan warga Kamis malam, sekitar pukul 22.00 WIB.

Tarmizi menambahkan sudah melaporkan pada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Ogan Komering Ulu (OKU) Baturaja, mengenai masalah tersebut, dan masih menunggu tindakan selanjutnya dari pihak (BKSDA).

Kepala kades Desa Durian Sembilan, Syarkoni, saat di konfirmasi di rumahnya ternyata  sedang dalam perjalanan dan tak bisa di hubungi.

Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved