Lagi, Truk Tronton Makan Korban! 2 Orang Tewas Ditempat, Kondisinya Sangat Mengenaskan

Korban berupaya mendahului tronton tersebut dengan mengambil jalur kiri.Diperkirakan, sepeda motor itu terpeleset oleh lumpur, sehingga terjatuh.

Editor: ewis herwis
ilustrasi 

SRIPOKU.COM, LHOKSEUMAWE - Kecelakaan lalu lintas yang merenggut jiwa seorang ibu dan anak perempuannya terjadi di jalan Medan-Banda Aceh, tepatnya di kawasan Buket Rata, Kecamatan Muara Dua, Kota Lhokseumawe, Rabu (14/6) sekitar pukul 10.00 WIB.

Kecelakaan maut itu melibatkan sebuah truk tronton dengan satu sepeda motor (sepmor).

Dalam kejadian tersebut, korban yang bernama Deni Rospita (36), tenaga honorer di Pemkab Aceh Utara, sedang mengendarai sepmor jenis Scoopy BL 4444 NG dengan membonceng anaknya, Salsabila (5).

Kedua korban yang merupakan warga Lhoksukon, Aceh Utara itu dilaporkan langsung tewas di tempat kejadian.

Bahkan jenazah bocah yang baru berusia lima tahun itu dalam kondisi tak lagi berkepala, karena lehernya putus dilindas ban tronton.

Berdasarkan informasi dihimpun Serambi dari sejumlah pihak, termasuk dari pihak kepolisian, insiden maut ini berawal saat truk tronton BK 8257 XB yang disopiri M Amin Ismail (63) asal Medan, Sumatera Utara, bergerak dari arah timur (Medan) menuju barat dalam kecepatan sedang.

Dari arah yang sama datang sepmor jenis Scoopy yang dikendarai korban. Korban berupaya mendahului tronton tersebut dengan mengambil jalur kiri.

Sesampai di samping tronton, sepeda motor itu harus melewati sisi jalan yang digenangi lumpur. Diperkirakan, sepmor itu terpeleset oleh lumpur, sehingga terjatuh.

Saat jatuh, sebagian tubuh dan kepala bocah Salsabila diperkirakan tergilas ban kiri belakang tronton sehingga pecah.

Adapun ibunya diduga terbentur badan truk sehingga kepalanya luka parah. Kedua korban langsung meninggal di lokasi kejadian.

Dalam waktu sekejap, warga langsung berlarian ke lokasi kejadian. Polisi yang kemudian tiba di lokasi langsung mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum (RSU) Cut Meutia, Aceh Utara. Sebagian lainnya mengatur arus lalu lintas agar tak terjadi kemacetan.

Proses evakuasi kedua korban berlangsung sekitar 30 menit. Tak lama jenazah berada di RSU Cut Meutia, datang pihak keluarga untuk menjemput.

Selanjutnya, kedua jenazah dibawa pulang untuk dikebumikan pada hari yang sama.

Kapolres Lhokseumawe, AKBP Hendri Budiman, melalui Kasat Lantas Iptu Mulyana menyebutkan, saat mendapatkan laporan adanya kejadian tersebut ia langsung menurunkan tim.

Di lokasi, personelnya langsung mengevakuasi korban, mengatur arus lalu lintas seraya mengamankan barang bukti berupa tronton dan sepeda motor untuk proses hukum selanjutnya.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved