Ahok Diingatkan Jangan Buat Hal-hal Aneh Selama Masa Transisi Pemerintahan di DKI
"Semua hal tersebut masih jadi tugas dan tanggung jawab Ahok. Ia juga jangan membuat hal-hal yang aneh dan beropini yang nggak-nggak,"
lihat foto
SRIPOKU.COM--Rustam Effendi, yang sempat membuat geger warga Jakarta Utara lantaran mendadak mengundurkan diri dari jabatan Walikota, menilai Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok harus bertanggung jawab.
Tanggung jawab tersebut untuk menyikapi permasalahan Jakarta yang menurutnya belum kelar sampai sekarang.
Pria yang sekarang menganggap dirinya sebagai warga DKI Jakarta ini mengomentari supaya Ahoktidak mengambil kebijakan strategis hingga pelantikan gubernur nanti.
"Jika Ahok tidak bisa ambil kebijakan strategis termasuk mengganti pejabat eselon II dan III," katanya kepada Warta Kota, pada Kamis (27/4/2017).
Saat ini sampai dengan pelantikan gubernur baru, Ahok menurutnya harus bisa memastikan jika situasi Jakarta berjalan normal dan aman terkendali.
"Bahkan, fasilitas kota harus terjaga dengan baik. Selain itu juga masalah kebersihan kota harus dijaga," kata mantan Wali Kota Jakarta Utara dan Jakarta Pusat ini.
Ia juga meminta agar Ahok memfasilitasi peralihan kekuasaan di Jakarta agar berjalan dengan normal dan aman.
"Semua hal tersebut masih menjadi tugas dan tanggung jawab Gubernur yang sekarang, dan Ahok juga jangan membuat hal-hal yang aneh deh, apalagi menciptakan opini yang enggak-enggak," katanya.
Ia mengatakan dan berharap, dalam penyusunan Rancangan Anggaran Pendapatan Anggaran dan Belanja Daerah (RAPBD) tahun 2018, Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) bisa mengajak tim Anies-Sandi.
Tim Anies-Sandi menurutnya harus diajak bicara mendiskusikan program-program apa saja yang akan dimasukkan dalam Angaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2018.
"Karena nanti yang akan melaksanakan hal itu bukan Ahok lagi lah. Tetapi Gubernur baru ya Anies," katanya.
Editor: Refly Permana
