SMKN 7 Palembang Juara Lomba Video Pendek BNPT
Para siswa SMA/MA peserta seleksi video pendek "kita boleh beda" diajak menonton film mata tertutup di Hotel Sintesa Peninsula, Kamis (8/9/2016).
Penulis: Abdul Hafiz | Editor: Tarso
Sementara itu , Pengurus FKPT Sumsel Dr Periansya SE MM menambahkan, sangat penting memberikan pendidikan dan pemahaman kepada para pelajar dan siswa bahwa ajaran terorisme dan radikalisme, bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut bangsa Indonesia. Salah satunya dengan nonton bareng film pendek yang digelar oleh FKPT di Hotel Sintesa Peninsula.
“Dan media sosial, dan film cukup memberi pengaruh besar untuk memberi pemahaman kepada para siswa dan masyarakat, untuk menjauhi terorisme dan radikalisme,” katanya.
Menurut Periansya, paham radikalisme muncul karena rendahnya pendidikan dan meningkatnya fikiran negatif terhadap persoalan yang ada disekitarnya. Selain itu, masyarakat juga perlu meningkatkan kewaspadaan munculnya gerakan terorisme dan radikalisme di masyarakat.