Nekat Perkosa Anjing dan Ditayangkan Lewat Internet, Lihat Apa yang Menimpa Pria ini

Salah seorang dari grup tersebut bahkan nekat merekam dirinya sendiri saat memperkosa anjing betinanya. Ia berniat menjual video tersebut kepada orang

Weibo
Pria ini langsung dihakimi massa dan bahkan ditelanjangi atas perbuatannya menayangkan secara langsung aksinya ketika memperkosa anjingnya sendiri / foto : Weibo 

SRIPOKU.COM, CINA -- Beberapa warga dan juga anggota dari organisasi perlindungan hewan memutuskan untuk memberikan pelajaran kepada seorang pria, yang nekat menayangkan secara langsung di internet, perbuatan bejatnya saat memperkosa anjingnya sendiri.

Dikutip dari Shanghaiist (24/8/2016), kejadian ini bermula dari beredarnya sebuah grup di dunia maya yang nekat membagikan video dan tips mengenai bagaimana menyiksa hewan. Dengan cepat, grup tak bertanggung jawab ini langsung menjadi buruan dari para netizen, terutama anggota dari organisasi perlindungan terhadap hewan.

Salah seorang dari grup tersebut bahkan nekat merekam dirinya sendiri saat memperkosa anjing betinanya. Ia berniat menjual video tersebut kepada orang lain. Pria yang tak diketahui identitasnya ini bahkan menawarkan dirinya sendiri untuk menyiksa atau memperkosa hewan milik orang lain, tentunya dengan bayaran.

Beberapa warga dan anggota organisasi perlindungan hewan langsung menyusun strategi untuk meringkus pria ini dengan cara mengatur pertemuan.

Setelah berhasil ditemui, pria ini langsung dihakimi massa. Ia langsung ditarik keluar dari rumahnya dan ditelanjangi di depan umum. Aksi ini pun mengundang beragam komentar dari para netizen. Perwakilan dari organisasi perlindungan hewan menyatakan jika mereka telah melaporkan hal ini kepada polisi, namun kurangnya barang bukti membuat kasus ini terkesan dibiarkan begitu saja.

Sementara itu, pihak kepolisian setempat menjelaskan jika mereka tak hanya telah menahan pria tersebut namun juga beberapa orang yang ikut menghakiminya Anjing yang mengalami kekerasan pun juga telah dibawa ke dokter hewan dan menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Hasil penelitian lebih lanjut mengungkapkan jika sang pria berasal dari kota lain. (Sumber : Shanghaiist / Sarah Lin)

Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved